Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Vaksin Merah Putih Ditargetkan Produksi Massal 2022, Bio Farma Ajak Swasta Terlibat

Vaksin Covid-19 Merah Putih ditargetkan bisa diproduksi secara massal pada 2022. Vaksin ini dikembangkan Universitas Airlangga (Unair).

Editor: Johnson Simanjuntak
zoom-in Vaksin Merah Putih Ditargetkan Produksi Massal 2022, Bio Farma Ajak Swasta Terlibat
Pixabay/TheDigitalArtist
Ilustrasi vaksin 

Eijkman mengembangkan dengan platform protein rekombinan, UI dengan platform DNA, MRNA, dan virus-like particle.

Sementara Universitas Airlangga adenovirus, ITB juga adenovirus, sementara Universitas Gajah Mada menggunakan protein rekombinan dan LIPI juga dengan protein rekombinan.

Ajak Swasta

Pada kesempatan itu, Dirut Bio Farma Honesti Basyir mengatakan kesiapan pihaknya untuk memproses bibit vaksin yang diserahkan kepada pihaknya.

BUMN bidang farmasi ini telah melakukan persiapan dari trail di RnD, kemudian medical lot, dan juga produksi di filling line.

Meski demikian,  Bio Farma membuka ruang pada pihak swasta untuk membantu proses vaksin buatan anak negeri ini. Pasalnya secara bersamaan Bio Farma juga memproduksi vaksin Covid-19 lain.

Presiden Joko Widodo (kiri) tiba di PT Bio Farma (Persero) Bandung untuk meninjau fasilitas produksi dan pengemasan vaksin Covid-19, di Kota Bandung, Jawa Barat, Selasa (11/8/2020) pagi sekitar pukul 09.45 WIB. Peninjauan dipandu oleh Direktur Utama PT Bio Farma (Persero), Honesti Basyir. Dalam kunjungannya tersebut, Presiden Jokowi didampingi antara lain oleh Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir. Tribunnews/HO/BPMI Setpres
Presiden Joko Widodo (kiri) tiba di PT Bio Farma (Persero) Bandung untuk meninjau fasilitas produksi dan pengemasan vaksin Covid-19, di Kota Bandung, Jawa Barat, Selasa (11/8/2020) pagi sekitar pukul 09.45 WIB. Peninjauan dipandu oleh Direktur Utama PT Bio Farma (Persero), Honesti Basyir. Dalam kunjungannya tersebut, Presiden Jokowi didampingi antara lain oleh Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir. Tribunnews/HO/BPMI Setpres (Tribunnews/HO/BPMI Setpres)

"Tentunya kami juga nanti akan mengajak beberapa industri farmasi, yang nanti bisa secepatnya di-upgrade untuk bisa melakukan proses filling dari vaksin Covid-19 Merah Putih ini," ujarnya.

Berita Rekomendasi

Honesty menuturkan, dalam proses uji praklinik dan uji klinik nanti, kolaborasi BUMN dengan swasta atau pihak ketiga tentu membutuhkan pendampingan secara berkala dari Badan POM.

"Kita akan bekerja sama dengan beberapa industri farmasi swasta. Kita sedang menentukan seleksi dan berdiskusi juga dengan industri. Intinya ada kolaborasi dengan BUMN dan swasta sendiri dalam proses produksi," kata Honesty. (Tribun Network/Rina Ayu/sam)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas