Kemenkes Yakin Kebutuhan Vaksin Cukup untuk Kejar Target Lebih 1 Juta Vaksinasi Sehari
Juru Bicara COVID-19 dari Kemenkes, dr. Siti Nadia Tarmizi, M.Epid menyatakan, pihaknya optimis merealisasikan target sampai 2 juta vaksinasi per hari
Penulis: Rina Ayu Panca Rini
Editor: Anita K Wardhani
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Rina Ayu
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Juru Bicara vaksinasi COVID-19 dari Kemenkes, dr. Siti Nadia Tarmizi, M.Epid menyatakan, pihaknya optimis merealisasikan target sampai 2 juta vaksinasi per hari.
Menurut Nadia, setelah target 1 juta sehari terlampaui pada Sabtu pekan lalu maka target Presiden Jokowi itu juga bisa dicapai.
"Jadi hari sabtu kemarin akhirnya kita bisa menyentuh angka 1,3 juta dan ini memberikan keyakinan kepada kita, bahwa kita bisa mengakselerasi dan mempercepat target penyuntikan dosis satu atau dua juta per hari ya," ujarnya dalam kegiatan virtual, Kamis (1/7/2021).
Baca juga: Virus Corona Menggila, Sule Vaksinasi Covid-19 Dosis Pertama, Sebut Tak Usah Takut
Baca juga: Tak Ada Tawar Menawar, Presiden Targetkan Agustus Harus 2 Juta Orang Divaksin Setiap Hari
Untuk bisa merealisasikan instruksi Presisen Jokowi Nadia menuturkan, Kementerian Kesehatan menyiapkan dua hal.
Pertama, memperbanyak pos- pos vaksinasi.
Dan kedua adalah meningkatkan kecepatan vaksinasi di tiap-tiap pos.
"Untuk meningkatkan kapasitas ini kita mengajak TNI-Polri, BUMN, pihak swasta dan seluruh komponen dan juga elemen dari masyarakat yang akan membuat Central vaksinasi nanti kita akan koordinasi kan untuk supplai," ungkap perempuan berhijab ini.
Terkait ketersediaan vaksin, ia mengungkapkan vaksin jadi yang tersedia saat ini sekitar 87 juta dosis.
Dimana, ada 45 juta yang sudah diedarkan dan sisanya disiapkan untuk pelaksanaan vaksinasi di bulan Juli ini
"
Kita cukup optimis karena kita tahu kemarin bahwa jumlah vaksin yang ada di tangan kita itu adalah sekitar 84 sampai 87 juta vaksin jadi. Artinya kalau sekarang ada 45 juta yang beredar, jadi kita memiliki sekitar 12 sampai 44 juta yang bisa menutupi kebutuhan kita di bulan Juli nanti," jelas Nadia.