BREAKING NEWS: Kasus Harian Covid di RI Bertambah 20.741, Angka Kematian Menurun
Pada hari Selasa (17/8/2021), kasus positif virus corona (Covid-19) di RI bertambah 20.741.
Editor: Malvyandie Haryadi
"Mungkin hari ini sudah naik menjadi nomor 8 di dunia untuk jumlah yang disuntikan," ujar Budi dalam konferensi pers PPKM, Senin (16/8/2021) malam.
Baca juga: Menkes Akui 5 Bulan Kedepan Vaksinasi Covid-19 Berat , Prioritaskan Suntikan di Daerah Kasus Tinggi
Baca juga: Menkes Bicara Pandemi Covid-19, Tak Jamin di Masa Depan Lepas dari Virus Corona
Ia menuturkan, progres vaksinasi hingga Senin, telah mencapai angka 83 juta baik suntikan dosis pertama dan kedua.
"Itu untuk menjawab keragu-raguan tulisan satu majalah terkenal yang bilang bahwa dengan laju vaksinasi seperti ini vaksinasi bangsa Indonesia akan selesai 10 tahun. Kita sampaikan mungkin kita tidak sebodoh itu untuk bisa menyelesaikan vaksinasi ini," ungkapnya.
![Petugas medis saat menunjukkan vaksin Covid-19 Moderna di Puskesmas Kecamatan Cilincing, Jakarta Utara, Senin (9/8/2021). Penyuntikan dosis ketiga itu dimaksudkan untuk memberikan proteksi tambahan kepada petugas kesehatan, terutama bagi yang merawat pasien Covid-19.?Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengatakan?booster? vaksin untuk tenaga kesehatan (nakes) ditargetkan selesai pada minggu kedua Agustus 2021 dengan jumlah nakes yang menjadi prioritas penerima vaksin sebanyak 1.468.764 orang. Tribunnews/Jeprima](https://cdn-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/vaksinasi-moderna-booster-bagi-nakes_20210809_205344.jpg)
Sebagai upaya percepatan pembentukan herd imunity atau kekebalan komunal,
Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta agar vaksinasi 50 juta suntikan rampung dalam waktu 7 minggu.
Sebelumnya Budi menuturkan, dalam kurun waktu 13 Januari hingga 8 Juli atau 27 minggu, capaian suntikan vaksin mencapai 50 juta.
"Saya dikasih target dari Pak Menko dan Pak Presiden, jangan 27 minggu berikutnya bisa nggak 7 minggu mencapai 50 juta," ungkap Menkes Budi.
"Sehingga kita saat sedang bekerja keras supaya kita bisa mencapai 100 juta di akhir bulan ini," lanjut dia.