Luhut Akui Varian Omicron Sudah Menyebar Kemana-mana: Tak Mungkin Tidak Ada di Tengah Publik
Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan mengakui varian Omicron sudah menyebar kemana-mana.
Penulis: Inza Maliana
Editor: Sri Juliati
TRIBUNNEWS.COM - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan menjelaskan situasi terkini terkait varian Omicron.
Menurutnya, saat ini varian Omicron sudah menyebar di tengah publik di Indonesia.
Hal ini berdasarkan meluasnya penularan varian yang pertama kali terdeteksi di Afrika Selatan ini ke berbagai negara dan daerah.
"Kalau lihat tadi Omicron sudah menyebar ke mana-mana."
"Ya tidak mungkin itu (varian Omicron) tidak ada di (tengah) publik. Sudah ada," kata Luhut dalam konferensi pers yang dikutip dari YouTube Sekretariat Presiden, Senin (3/1/2022).
Baca juga: 14 Pekerja di Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta Positif Omicron
Luhut pun mencontohkan, dalam rapat evaluasi PPKM Senin hari ini, ada laporan satu pasien yang terpapar Omicron bertemu belasan orang.
Kendati demikian, belasan orang tersebut dinyatakan negatif Covid-19 setelah dilakukan pengetesan.
Menurutnya, kondisi ini menunjukkan masyarakat memang harus mewaspadai penularan varian Omicron.
Sebab, bisa saja seseorang terpapar varian Omicron, tetapi tidak merasa sakit tertentu karena antibodinya baik.
Namun, orang tersebut tetap bisa menularkan virusnya kepada orang lain.
Oleh karena itu, Luhut meminta seluruh masyarakat tetap menjaga protokol kesehatan.
"Masyarakat tetaplah mematuhi protokol kesehatan. Kita tak perlu takut berlebihan, paranoid, asalkan tetap memakai masker dan disiplin mematuhi protokol kesehatan," tutur Luhut.
Baca juga: Memasuki 2022, Lebih dari 4.000 Penerbangan Dibatalkan karena Merebaknya Omicron
Di sisi lain, Luhut menyampaikan kasus Omicron di Indonesia yang terdeteksi hingga saat ini sejumlah 152 kasus.
Namun, 23 persen di antaranya sudah dinyatakan negatif Covid-19 atau sembuh dari Omicron.