Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Pemerintah Arab Saudi Sediakan Hotline Berbagai Bahasa untuk Jawab Pertanyaan Soal Haji

Inisiatif dan prosedur yang diambil Saudi dalam upaya memberikan layanan terbaik bagi jemaah haji.

Penulis: Fitri Wulandari
Editor: Seno Tri Sulistiyono
zoom-in Pemerintah Arab Saudi Sediakan Hotline Berbagai Bahasa untuk Jawab Pertanyaan Soal Haji
Surya/Galih Lintartika
Jemaah haji seluruh dunia termasuk Indonesia saat tawaf mengelilingi Kabah.Kementerian Urusan Islam Arab Saudi menawarkan hotline untuk menjawab pertanyaan terkait manasik Haji pada nomor 8002451000. 

Laporan Wartawan Tribunnews, Fitri Wulandari

TRIBUNNEWS.COM, RIYADH - Kementerian Urusan Islam Arab Saudi menawarkan hotline untuk menjawab pertanyaan terkait manasik Haji pada nomor 8002451000.

Dikutip dari laman Arab News, Rabu (14/6/2023), layanan ini tersedia 24 jam non stop selama sepekan dan mencakup beberapa bahasa.

Seperti yang dilaporkan Saudi Press Agency pada Selasa kemarin waktu setempat.

Baca juga: Baim Wong Batal Berangkat Haji, Gus Miftah Anggap Sebagai Hal yang Normal Terjadi

Pertanyaan akan ditanggapi oleh salah satu dari beberapa cendekiawan terkemuka yang bekerja untuk menangani hotline tersebut.

Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi, Dr. Tawfiq Al-Rabiah pada Selasa waktu Saudi mengunjungi markas besar Organisasi Kerjasama Islam (OKI).

Di sana, ia bertemu dengan Sekretaris Jenderal OKI Hissein Brahim Taha, delegasi, perwakilan dan konsul negara anggota OKI serta lembaga anak perusahaannya.

Berita Rekomendasi

Dalam diskusi tersebut, para petinggi OKI ini fokus pada upaya dan pengaturan yang dilakukan Saudi untuk musim Haji tahun ini.

Dr. Al-Rabiah menjelaskan tentang inisiatif dan prosedur yang diambil Saudi dalam upaya memberikan layanan terbaik bagi jemaah agar dapat melaksanakan ibadah Haji secara nyaman.

Ia menekankan bahwa otoritas kesehatan, organisasi, layanan, logistik hingga keamanan telah berperan penting dalam memastikan keberhasilan pelaksanaan Haji dan Umrah.

Dirinya juga menggarisbawahi bahwa Penjaga Dua Masjid Suci yakni Raja Salman meluncurkan Program Pengalaman Ziarah, salah satu inisiatif Saudi Vision 2030 dengan tujuan meningkatkan layanan yang diberikan kepada jemaah.

Dengan demikian, program ini dapat memperkaya pengalaman para jemaah saat beribadah di tanah suci.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas