Perlawanan Khadafi Belum Berhenti
Meski kediamannya sudah direbut pasukan pemberontak, perlawanan dari pemimpin Libya Kolonel Muammar Khadafi belum berhenti
TRIBUNNEWS.COM, TRIPOLI - Meski kediamannya sudah direbut pasukan pemberontak, perlawanan dari pemimpin Libya Kolonel Muammar Khadafi diyakini tidak akan serta merta berhenti.
Beberapa tempat di Tripoli saat ini masih berada di bawah kontrol Khadafi dan pasukannya, misalnya distrik Abu Salim dan al-Hadba serta kawasan sekitar Hotel Rixos, tempat menginap sebagian besar wartawan asing. Selain itu Khadafi diyakini masih memiliki sejumlah tempat aman di Tripoli dan sekitarnya.
Wartawan BBC di Tripoli, Rana Jawad mengatakan, warga merasakan bahwa inilah akhir dari kekuasaan Khadafi. Namun perayaan kemenangan tak akan dimulai hingga Khadafi dan keluarganya tertangkap.
Pimpinan pemberontak, Mahmoud Jibril, dari Qatar memperingatkan masih banyak tempat di Libya yang harus dibantu, misalnya kota Sebha di bagian selatan tempat kediaman anggota suku Khadafi.
"Saat ini pasukan Khadafi terus menghujani kota itu dengan bom," kata Jibril yang menjadi Perdana Menteri pemerintahan interim Libia, Dewan Transisi Nasional (NTC).
"Dalam tahapan ini, kami harus membantu kota-kota yang belum bangkit untuk bersama bergabung di dalam sebuah kemenangan," lanjut Jibril.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.