TRIBUNNEWS.COM, CHICAGO - Presiden Barack Obama, telah meraih dukungan luas dari masyarakat moderat juga kelompok minoritas Amerika untuk memenangkan pemilihan Presiden Amerika yang dilangsungkan di hari Selasa (6/11/2012), waktu setempat.

Menurut proyeksi CNN, Obama melampaui ambang batas perolehan 270 suara dalam Electoral College dengan kemenangan di Ohio. Setelahnya ia juga juga diproyeksikan menang di negara bagian lainnya dengan mayoritas pemilih, Virginia yaitu 303 electoral votes, dimana Romney berhasil mendapatkan 206 electoral votes.

Para pendukung, dan simpatisan Obama merayakan kemenangan gacoannya tersebut di Chicago, dengan berpesta. Sementara sang Presiden, mengucapkan rasa terima kasihnya kepada rakyat Amerika, yang telah kembali mempercayakan tampuk kepemimpinan kepada dirinya. Ia memastikan Amerika akan terus bergerak maju, dan meraih masa depan yang gemilang.

"Malam ini, dalam pemilihan ini, anda, rakyat Amerika, mengingatkan kita bahwa sementara jalan yang kita tempuh sulit, dam jalan yang kita tempuh terlampau panjang, kita memilih untuk bangkit, kita telah berjuang untuk kembali ke jalan kita, dan kita tahu dalam hati kita bahwa untuk Amerika Serikat, yang terbaik belum datang," kata Obama dalam pidato kemenangannya di Chicago, Selasa waktu setempat.

"Kita kadang-kadang tidak setuju, kadang-kadang keras, namun kemajuan akan datang," lanjutnya.

Ketika ia selesai, membacakan pidatonya, keluarganya beserta Wakil Presiden Amerika terpilih, Joe Biden beserta keluarganya bergabung dengannya di atas panggung, dan perayaan dibuka dengan acara buka tutup botol.

Di Boston, pendukung Romney terlihat muram, dan sedih, calonnya tidak berhasil keluar menjadi pemenang.

Obama telah berhasil bertahan dari tekanan Romney di Pennsylvania dan memenangkan pertempuran di negara bagian Ohio, Virginia, Wisconsin, New Hampshire, Iowa, Nevada dan Colorado, menurut proyeksi CNN.

Ia juga dengan mudah memenangkan basis Demokrat di California, New York dan Michigan, negara bagian tempat dimana Romney dilahirkan, dan ayahnya menjabat sebagai gubernur.

Jajak pendapat menunjukkan Obama mendapat dukungan yang kuat, seperti yang diharapkan, dari pemilih perempuan serta dukungan yang luar biasa dari masyarkat Afrika Amerika serta dari pemilih Hispanik, seperti yang ia terima ketika ia memenangkan pemilihan Presiden Amerika empat tahun lalu.

Sementara itu, CNN juga memproyeksikan bahwa Partai Demokrat akan mempertahankan mayoritas kursi mereka di Senat, sementara Republik diproyeksikan akan menduduki kursi mayoritas di parlemen AS. (cnn)

Klik: