Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Indonesia Harus Berikan Tekanan Diplomatik Terkait Serangan Israel

"Maka Indonesia harus lebih tegas dan maju dalam memberikan dukungan politik kepada Palestina," tuturnya.

Penulis: Ferdinand Waskita
Editor: Rendy Sadikin
zoom-in Indonesia Harus Berikan Tekanan Diplomatik Terkait Serangan Israel
TRIBUNNEWS.COM/DANY PERMANA
Ketua Komisi I DPR RI, Mahfudz Siddiq, saat menghadiri dialog Polemik tentang kekerasan di Papua, di Cikini, Jakarta, Sabtu (16/6/2012). Dialog dengan tajuk Papua Yang Tak Kunjung Reda tersebut dihadiri pula oleh nara sumber lain, yaitu Intelektual Muda Papua, Natalis Figay, Tim Kajian Papua LIPI, DR Adriana Elisabeth, Dirjen Strategi Pertahanan Kemenhan, Mayjen TNI Puguh Santoso, dan Asdep I Koordinasi Otsus Kemenkopolhukam, Brigjen Sumardi. TRIBUNNEWS/DANY PERMANA 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Komisi I DPR mengecam serangan brutal Israel ke Gaza, Palestina. Ketua Komisi I DPR Mahfudz Siddiq mengatakan serangan tersebut untuk membuyarkan langkah rekonsiliasi nasional Palestina dan memporandakan kekuatan Hamas di Gaza jelang pemilu.

"Alih-alih tercapai targetnya, serangan brutal tersebut justru akan makin kuatkan solidaritas dan persatuan semua elemen masyarakat Palestina, dan akan makin menguatkan dukungan dunia terhadap rekonsiliasi nasional dan kemerdekaan Palestina," kata Mahfudz ketika dikonfirmasi, Jumat (11/7/2014).

Ia mengatakan serangan militer yang tak pernah berhenti terhadap Palestina menegaskan sikap dasar politik Israel ingin melanggengkan penjajahan. "Maka Indonesia harus lebih tegas dan maju dalam memberikan dukungan politik kepada Palestina," tuturnya.

Politisi PKS mendesak agar Indonesia segera mengambil langkah-langkah tekanan diplomatik termasuk membawa kasus serangan militer ini ke Dewan Keamanan PBB, mendorong Sidang Darurat OKI dan pengiriman bantuan kemanusiaan.

"Saya sebagai Ketua Komisi I kemarin sudah bicara dengan Menlu terkait percepatan langkah pembukaan kantor perwakilan Indonesia di Palestina," imbuhnya.

Mahfudz mengayakan setahun lalu pihaknya telah menyampaikan hasil pembicaraan dengan Presiden Mahmud Abbas dan PM Ismail Haniyah tentang dukungan mereka terhadap rencana pembukaan kantor perwakilan, setingkat konsul kehormatan di Palestina.

"Saya berharap ini bisa terwujud sebelum berakhirnya pemerintahan presiden SBY," katanya.

Berita Rekomendasi
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas