Setidaknya 16 Orrang Tewas dan 78 Terlukan Dalam Acara Karnaval di Haiti
Pemerintah Haiti membatalkan acara karnaval jelang hari terakhir kegiata
Editor: Budi Prasetyo
TRIBUNNNEWS.COM.PORT-AU-PRINCE- Pemerintah Haiti membatalkan acara karnaval jelang hari terakhir kegiatan dan mengumumkan tiga hari berkabung hari Selasa (17/2/2015) setelah 16 orang tewas dan 78 luka-luka ketika sebuah kendaraan karnaval menabrak tiang kabel listrik bertegangang tinggi di ibukota Port-au- prince.
Dari peristiwa ini tujuh orang yang berada di kendaraan hias meninggal dunia karena tersengat listrik sedangkan lainnya tewas terinjak injak warga yang panik. Salah satu korban yang terluka seoranng penyanyi yang terpopuler di Haiti , Fantom dari grup band hip-hop Barikad Crew
Presiden Haiti Michel Martelly menyatakan simpati dan dukacitanya lewat pesan di akun Twitternya. "Simpati terdalam saya untuk semua korban dari insiden pagi ini di Champ de Mars saat merayakan karnaval Mardi Gras."
Untuk menghormati para korban, panitia acara mengumumkan bahwa hari Selasa (17/2) adalah hari terakhir karnaval. Karnaval ini sedianya dilakukan selama tiga hari, bertepatan dengan karnaval Mardi Gras lain di seluruh dunia. (Reuters/AFP)