Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Perjuangan Bocah 7 Tahun Cari Nafkah dan Rawat Ayahnya yang Lumpuh

Betapa besar bakti anak laki-laki yang tinggal di Gui Zhou, China atau Tiongkok.

Editor: Rendy Sadikin
zoom-in Perjuangan Bocah 7 Tahun Cari Nafkah dan Rawat Ayahnya yang Lumpuh
Surya
Ou Yang Lin bersama ayahnya yang lumpuh 

TRIBUNNEWS.COM, GUI ZHOU - Betapa besar bakti anak laki-laki yang tinggal di Gui Zhou, China atau Tiongkok.

Ou Yang Lin (7), merawat ayahnya yang lumpuh akibat kecelakaan kerja seorang diri.

Setiap harinya, dia bangun pagi, membuat sarapan untuk sang ayah lalu berangkat ke sekolah.

Sepulang sekolah dia segera pulang untuk menyuapi ayahnya.

Usai merawat ayahnya, dia bekerja mencari barang-barang bekas untuk dijual.

Sejak ditinggal ibu bersama adik perempuannya, dia harus berjuang hidup mandiri.

Ketika dia ditanya tentang semua aktivitasnya yang melelahkan untuk bocah seumuran dia, ini jawabnya.

Berita Rekomendasi

"Ayah saya membutuhkan obat, tetapi saya tidak punya uang. Sekeras apapun saya bekerja menjadi pemulung, setiap hari tak lebih dari 20 yuan (sekitar Rp40 ribu) uang yang kuhasilkan. Itu tak cukup untuk pengobatan ayah".

Usai bekerja mencari rongsokan dan mendapatkan uang, bocah itu pulang ke rumah untuk mengoleskan obat dan memijat punggung ayahnya.

Ayahnya pernah bernat bunuh diri karena tak ingin anaknya menderita.

Tapi dia tak tega melakukannya karena tak mau anaknya menjadi yatim piatu.

Ou Yang Lin sering mengatakan kepada ayahnya, bahwa ia tak dapat hidup tanpa ayahnya.

Bocah ini banyak membuat orang kagum karena sangat mandiri dan berhati mulia.

Sumber: Surya
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas