Keunikan Perayaan Idul Fitri Dari Berbagai Penjuru Dunia
Meski sama-sama dirayakan umat muslim, cara merayakannya tetap menurut tradisi dan budaya bangsa masing-masing.
Penulis: Ruth Vania C
Editor: Adi Suhendi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ruth Vania
TRIBUNNEWS.COM - Hari raya Idul Fitri dirayakan secara berbeda-beda di beberapa negara di dunia ini.
Meski sama-sama dirayakan umat muslim, cara merayakannya tetap menurut tradisi dan budaya bangsa masing-masing.
Berikut adalah sejumlah hal yang dilakukan oleh berbagai muslim di beberapa negara dalam rangka perayaan Idul Fitri, dirangkum dari berbagai sumber.
- Piknik dan minum teh
Di Inggris, sejumlah warga keturunan Somalia yang ada di negara itu menggelar piknik di Taman Small Heath, Birmingham.
Piknik yang menandai perayaan Idul Fitri yang diikuti 70 ribu orang itu diisi kegiatan minum teh, sembari duduk-duduk di atas karpet atau tikar dan bersilaturahmi.
- Bakar dupa
Di Tiongkok, ritual bakar dupa dilakukan oleh muslim Hui saat ziarah makam di Sheiks Tombs, usai salat Id di Masjid Niujie pada Rabu (6/7/2016).
Islam menjadi satu dari lima agama yang diakui di negara atheis itu, yang penganutnya mencapai sekitar 23 juta orang dan sebagian besar di antaranya datang dari etnis Hui.
- Pawai
Di Nigeria, Idul Fitri dirayakan melalui gelaran Durbar, yaitu sebuah festival yang diisi pawai pemerintah setempat.
Seperti yang dilakukan di Kano, sebuah kota sebelah utara Nigeria, pemerintah setempat melakukan pawai di jalanan kota dengan mengendarai kuda dan diiringi musik.
- Mudik
Sama seperti di Indonesia, mudik menjadi hal yang biasa dilakukan oleh warga Bangladesh untuk merayakan Idul Fitri bersama keluarga di kampung halaman.
Ramainya mudik dapat disaksikan di stasiun kereta api Dhaka, Bangladesh, di mana kereta penuh sesak oleh pemudik, yang bahkan sampai memanjat ke atap kereta.
- Gencatan senjata
Di Suriah, gencatan senjata diberlakukan selama tiga hari oleh Presiden Suriah Bashar Assad untuk menandai Idul Fitri dan mengupayakan perdamaian selama hari raya.
Meski demikian, menurut sejumlah media asing, aksi kekerasan tetap saja terjadi di negara yang kerap jadi sasaran serangan kelompok ISIS itu.
- Wisata kuliner Timur
Di Australia, usai salat Id, ribuan jemaah meramaikan jalanan Kota Lakemba, Sydney, untuk wisata kuliner makanan khas Timur.
Makanan-makanan seperti burger daging unta, jagung tusuk, kebab ayam Tandoori, sampai hidangan pencuci mulut khas Palestina kanafeh, semua ada dan laris.
- Melepaskan balon
Di Mesir, pelepasan balon dilakukan di sejumlah masjid oleh jemaah untuk menandai dimulainya perayaan Idul Fitri, setelah 30 hari berpuasa.
Seperti yang dilakukan jemaah di luar Masjid Al-Seddik, Kairo, di mana sejumlah balon dibagikan secara gratis untuk diterbangkan bersama-sama.
- Membuat henna
Di India, Idul Fitri erat kaitannya dengan mehndi atau henna, alias seni dekorasi kulit menggunakan cat atau tinta non-permanen.
Menjelang perayaan Idul Fitri, perempuan-perempuan di Srinagar, India, selalu menghiasi kulit tangannya dengan beragam desain mehndi, yang dianggap penting sebagai bagian dari penampilan. (NBC News/CBC News/Metro)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.