Kisah Doan Thi Huong Dari Penyanyi di Vietnam Idol Hingga Terseret Kasus Pembunuhan Kim Jong Nam
"Mereka hanya mengatakan mereka akan memberikan dukungan kepada Huong sebab ia warga negara Vietnam."
Penulis: Srihandriatmo Malau
Editor: Adi Suhendi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Srihandriatmo Malau
TRIBUNNEWS.COM, KUALA LUMPUR - Perempuan asal Vietnam yang dicurigai membantu membunuh Kim Jong Nam ternyata seorang penyanyi.
Empat hari sebelum saudara tiri pimpinan Korea Utara Kim Jong Un dibunuh di Bandara Kuala Lumpur Malaysia, dia terlihat memposting foto dirinya mengenakan kemeja dengan singkatan "LOL".
Pakaian tersebut mirip dengan satu bagian yang tertangkap pada kamera CCTV.
Menurut polisi Malaysia Doan Thi Huong bekerja di outlet hiburan.
Di sebuah daerah di Vietnam Utara, keluarga perempuan yang identitasnya sama dengan yang ditangkap Polisi Malaysia mengaku jarang bertemu dengan dia.
Doan Thi Huong dikenal sering meninggalkan rumah sejak satu dekade lalu ketika berusia 18 tahun.
Baca: Dubes Malaysia Sebut Kasus Pembunuhan Kim Jong Nam Sensitif
Postingan terakhir di halaman Facebook dalam akun bernama "Ruby Ruby" dilakukan 11 Februari dari Kampong Besut, Malaysia.
"Saya ingin tidur, tapi kau ada bersamaku," demikian status Facebook yang diposting bersamaan foto dirinya dengan mata tertutup seakan tertidur.
Atas postingan inilah anggota keluarga mengkonfirmasi benar bahwa yang ditangkap Polisi Malaysia adalah anggota keluarga mereka, yakni Huong.
Polisi Malaysia mengatakan Huong dan seorang perempuan asal Indonesia, Siti Aisyah menyemprotkan cairan kimia racun yang belum teridentifikasi, ke wajah Kim Jong Nam di terminal udara Kuala Lumpur, Senin (13/2/2017).
Baca: Dubes Malaysia: Saya Jamin Keselamatan dan Keamanan Siti Aisyah
Saudara tiri pemimpin Korea Utara Kim Jong Un meninggal tak lama setelah disemprot cairan tersebut.
Huong menurut polisi bekerja sebagai karyawan di tempat hiburan.
Namun, sayang polisi tidak memberi rincian dimana dia bekerja.
Pertunjukan Bakat
Di antara postingan di akun Facebooknya, keluarga juga menunjukkan Foto Huong, ada dalam tautan link ke laman pencarian bakat, Vietnam Idol.
Tautan laman pencari bakat itu adalah "Bella Tron Tron Bella".
Dalam laman itu, terlihat seorang perempuan yang memiliki kemiripan dengan Huong bernyanyi di acara tersebut sebagai kontestan nomor 67816 pada 3 Juni 2016.
Baca: Malaysia Sangkal Kirim Polisi Ke Makau Untuk Ambil DNA Keluarga Kim Jong Nam
Gambaran wajah peserta Vietnam Idol sangat cocok dengan foto-foto yang dirilis polisi Malaysia terkait Huong yang kini masih meringkuk dalam tahanan.
Namun, dalam acara pencarian bakat tersebut, sang kontestan menyebutkan Nam Dinh sebagai kampung halamannya sama dengan yang tertera dalam paspor Huong seperti dirilis polisi Malaysia.
Yang berbeda adalah namanya tertera sebagai Dinh Thi Khuyen.
Namun, ia tidak bertahan lama dalam acara pencari bakat Vietnam Ido.
Karena di putaran pertama seleksi ia sudah gugur.
Anggota tim pencari bakat, Vietnam Idol pun menolak untuk mengomentari penampilannya saat itu.
Baca: Jokowi Perintahkan Menlu Terus Didampingi Siti Aisyah
Bahkan pembawa acara juga tidak mempersilakan juri untuk memberikan komentar.
Sebagian besar anggota keluarganya bekerja sebagai petani di sawah sekitar rumah mereka di Nam Dinh, Delta Sungai merah, Tenggara Hanoi.
Dikatakan, Huong hanya sesekali berkunjung ke kampung tersebut dan setelah itu dia kabur entah kemana.
Dia sekarang berusia 28 tahun.
Ayahnya adalah seorang pejuang di Utara dalam perang Vietnam.
Pemerintah Vietnam pun telah menghubungi keluarga sejak penangkapan Huong.
"Mereka hanya mengatakan mereka akan memberikan dukungan kepada Huong sebab ia warga negara Vietnam. Tapi tidak memberitahu saya jika dia benar-benar tersangka," kata Anggota keluarga Huong, Thanh Van Doan kepada Reuters.
"Meskipun aku ayah, saya tidak bisa selalu mengawasi hal-hal yang ia lakukan ketika dia ada di luar sana. Aku tidak tahu," kata Thanh Van Doan (63) yang bekerja sebagai penjaga keamanan di pasar lokal.
Anggota keluarga mengatakan mereka hanya tahu keberadaan Huong berada di luar negeri dari media.
Mereka berpikir ia bekerja di Hanoi.
Sejauh ini, pejabat Vietnam selalu mengikuti perkembangan informasi dari media bahwa penyelidikan kasus tersebut terus berjalan.
Mereka pun terus memantau dan bekerjasama dengan Malaysia. (Reuters)