Bom Peninggalan Perang Dunia II Ditemukan di Polandia, 10 Ribu Warga Dievakuasi
Penemuan sebuah bom peninggalan Perang Dunia II di sebuah kota di Polandia membuat 10 ribu warga dievakuasi.
Penulis: Ruth Vania C
Editor: Adi Suhendi
Laporan wartawan Tribunnews.com, Ruth Vania
TRIBUNNEWS.COM, BIALYSTOK - Penemuan sebuah bom peninggalan Perang Dunia II di sebuah kota di Polandia membuat 10 ribu warga dievakuasi.
Bom jenis ST-500 milik Nazi ditemukan di Kota Bialystok, Polandia, Kamis (6/7/2017) saat proses pengerjaan proyek konstruksi.
Bom tersebut ditemukan belum meledak, sehingga sebanyak 10 ribu warga kota tersebut terpaksa dievakuasi untuk menghindari risiko bom meledak saat diangkat dari lokasi penemuan.
Untuk mengangkat bom tersebut, butuh sebuah crane dan truk khusus, lantaran ukuran bom itu yang cukup besar, yakni seberat 500 kilogram.
Minggu (9/7/2017), warga yang tinggal di sekitar 60 jalan di Bialystok dan 45 jalan di pinggiran Bialystok diminta untuk meninggalkan rumah mereka untuk sementara.
Evakuasi juga dilakukan di sepanjang rute yang dilalui pasukan militer yang mengangkat bom tersebut dan memindahkannya ke sebuah pangkalan militer untuk dihancurkan.
Bialystok merupakan kota yang sempat dibumihanguskan Nazi pada zaman Perang Dunia II.
Pada zaman itu, jutaan ton bom dijatuhkan di sekitar benua Eropa dan banyak yang hingga kini ditemukan belum meledak.
Hal tersebut menjadi masalah bagi masyarakat Eropa di era modern ini.
Sebelumnya sudah banyak bom era Perang Dunia II yang ditemukan di Polandia, Jerman, dan bagian-bagian Eropa lainnya dalam beberapa dekade terakhir ini.
Di Jerman saja, diperkirakan ada puluhan ribu bom yang belum meledak tersembunyi di bawah tanah.
Proses pengangkatan bom-bom tua itu pun tidak selalu berjalan mulus, seperti yang terjadi pada 2010 lalu di Gottingen, Jerman, di mana tiga orang teknisi penjinak bom tewas ketika mencoba untuk menghancurkan sebuah bom seberat 450 kilogram. (Newsweek)