TRIBUNNEWS.COM  - Perempuan blasteran Filipina Amerika ini lahir dengan keterbatasan fisik, namun tak membuatnya berhenti bermimpi.

Jessica Cox, lahir tanpa lengan namun dia mengerjakan banyak hobi yang memerlukan kedua lengannya.

Di usia 14 tahun, dia mendapatkan sabuk hitam taekwondo dan di usia 17 tahun, dia mendapatkan izin mengemudi.

Hal yang tak mungkin dilakukan jika tak menggunakan tangan, tapi Jessica Cox bisa.

Di usia 22 tahun pencapaian mimpinya yang lain juga terwujud. Kali ini mimpinya bukan main-main.

Baca: Dipiloti Seorang Wanita, Ini Dia Penerbangan Perdana Pesawat N219 Karya Anak Bangsa

Jessica berhasil mendapatkan izin menerbangkan pesawat.

Ya, Jessica jadi wanita pertama yang menjadi pilot, tanpa lengan.

Ia menerbangkan pesawat dengan kedua kakinya, usai mengikuti sekolah penerbangan selama tiga tahun.

Terwujudnya mimpinya, juga tercatat dalam Guinness Book of World Records.

Kini di usianya ke 34 tahun, ia jadi petualang alam yang menekuni olahraga berkuda dan menyelam.

Baca: Mayat Tanpa Tangan, Kaki, dan Kepala Ditemukan Di Kepulauan Seribu

Kakinya yang menjadi segalanya baginya. Kakinya yang menggantikan fungsi lengannya.

Kakinya yang juga digunakan untuk mengetik 25 kata setiap menit.

Dia percaya bisa melakukan apa yang diinginkannya dengan kerja keras dan tekad yang kuat.

Semua pengalaman pribadinya telah diabadikan dalam sebuah buku yang terjual hingga 6000 buku.

Sebagai wanita, ia juga bisa menata rias wajahnya dengan kaki.

Termasuk menggunakan lensa kontak, sikat gigi, mengenakan kaus kaki sendiri, dan bermain piano.

Jessica percaya tak ada yang tak mungkin untuk bisa diwujudkan di bumi ini, selama mendapatkan dukungan dari keluarganya.

Ayahnya adalah mantan anggota band, ibunya adalah perawat. Ia memiliki satu kakak laki-laki dan adik perempuan.

Pilot wanita ini merupakan sarjana psikologi dan istri dari pelatih taekwondo yang kini menjadi manajernya, seperti dilansir dailybashkar. (Banjarmasin Post/Restudia)