Akibat masalah ini, Forence terpaksa keluar dari sekolah karena buah zakarnya terus membengkak membuat dia tak bisa mengenakan pakaian normal dan berjalan dengan mudah.

Dia juga selalu menjadi bahan olok-olok teman sekolahnya.

Kondisi ekonominya yang buruk membuat Forence tak bisa membiayai ongkos perawatan.

Pemuda ini sekarang tinggal bersama sang kakak, Eliza dan neneknya, Salina.

Baca: Bareskrim Bekuk Penjual Jamur Krispy Ajaib yang Bisa Buat Orang Teler

Kedua orangtuanya meninggal dunia saat Forence baru berusia lima tahun.

"Saya katakan kepada nenek jika saya terinfeksi penyakit tetapi saya tak tahu penyakit apa yang menyerang saya. Ini bisa saja kutukan, saya tahu ini bukan pekerjaan Tuhan, tetapi setan," tambah dia.

Sebagai upaya untuk menolong pemuda ini, tetangganya Duncan Otieno mengambil foto Forence dan mengunggah kisahnya di media sosial Facebook.

Kisah Forence menjadi viral dalam waktu singkat dan sampai kepada istri Gubernur Kisumu, Olivia Ranguma.

Olivia kemudian meminta seornag dokter untuk memeriksa kondisi Forence dan membawa pemuda itu ke rumah sakit.

Kemudian para dokter di RS Jaramogiginga Odinga memeriksa Forence dan menyebut dia mengalami apa yang disebut dengan kelainan Scrotal elephantiasis.

Para dokter akhirnya menggelar dua kali operasi yaitu untuk menormalkan ukuran testikelnya dan memperbaiki bentuk penisnya agar bisa kembali berfungsi.

Singkat cerita, kedua operasi itu berjalan lancar dan kehidupan pemuda 20 tahun tersebut kini sudah jauh lebih baik.

Kini, dengan kondisi yang sudah membaik, Forence bercita-cita bisa memiliki keluarga di satu hari nanti.