Pesawat Pembom B52 Amerika Latihan Terbang Dengan Pesawat Tempur F15 Jepang
Rincian apa saja yang dibawa tidak dapat dijawab, namun senjata nuklir tidak seharusnya dibawa berdasarkan tiga prinsip non-nuklir di Jepang
Editor: Johnson Simanjuntak
Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Jepang
TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Pesawat pembom strategis B52 militer AS (Amerika Serikat) yang mampu membawa senjata nuklir dan pesawat tempur Angkatan Udara untuk Pertahanan Diri pada pelatihan gabungan di wilayah udara di sekitar Okinawa hari Senin ini (22/1/2018) tampak melakukan latihan bersama pesawat tempur Jepang F15 di Okinawa.
"Rincian apa saja yang dibawa tidak dapat dijawab, namun senjata nuklir tidak seharusnya dibawa berdasarkan tiga prinsip non-nuklir di Jepang," ungkap sumber Tribunnews.com Senin ini (22/1/2018).
Menurut Kementerian Pertahanan, dua pembom strategis B52 Amerika dan dua pembom B1 serta empat pesawat tempur F15 melakukan pelatihan di wilayah udara di sekitar Okinawa hari ini (22/1/2018).
Pada tanggal 16 Januari sebanyak 6 unit pesawat B52 baru saja ditempatkan di Pangkalan Angkatan Udara Andersen Guam, dan pelatihan ini tampaknya untuk pencegahan serangan Korea Utara (Korut), yang terus mengembangkan nuklir dan peluncuran rudal.
Pesawat pembom B 52 biasanya bertanggung jawab atas tugas di wilayah Asia Pasifik bersama pembom B 1 dan melakukan pelatihan semacam itu tampaknya akan meningkat di masa depan mengingat tingginya ketegangan di semenanjung Korea akhir-akhir ini, tambah sumber itu lagi.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.