Sepelekan Sakit Kepalanya, tak Menyangka Pria Ini Idap Penyakit Berbahaya, Nasibnya Menyedihkan
Semuanya bermula ketika Patrick menderita sakit kepala dan demam pada 11 Maret 2018 silam.
Penulis: Natalia Bulan Retno Palupi
TRIBUNNEWS.COM - Baru-baru ini seorang pemuda yang terlihat sehat bernama Patrick Mendoza meninggal dunia setelah sakit kepala dan komplikasi kesehatan lainya.
Dilansir Tribunnews.com dari World of Buzz pada Kamis (5/4/2018), saudaranya, Jovelyn Mendoza membawa kisah ini ke media sosial Facebook untuk memeringatkan orang lain tentang apa yang terjadi pada kakaknya.
Menurut Definitely Filipino, Mendoza bersaudara ini bekerja di pabrik yang sama di Korea Selatan.
BACA: Atasi Miras Oplosan, Sandi Koordinasi dengan BPOM dan Polisi
Semuanya bermula ketika Patrick menderita sakit kepala dan demam pada 11 Maret 2018 silam.
Yakin itu bukan masalah yang besar, ia pergi ke klinik dan mendapat suntukan serta diberi resep obat.
Setelah diperiksa, Patrick sempat pulih, namun ia jatuh sakit lagi setelah empat hari diperiksa.
Patrick menolak dirawat di rumah sakit karena ia pikir itu hanya sakit kepala biasa.
Keesokan harinya, Patrick tiba-tiba menderita kejang pada pukul 00.45 waktu setempat dan langsung dilarikan ke rumah sakit.
Dia diberikan berbagai suntikan dan obat-obatan, namun keadaannya tidak membaik.
Patrick kemudian ditempatkan di ICU karena kondisi kritisnya.
Yang mengejutkan, laporan pengujian mengindikasikan bahwa Patrick menderita ensefalitis.
Sebuah kondisi di mana peradangan akut terjadi di otak yang disebabkan oleh virus.
Ia diduga menghirup virus yang langsung menuju ke otaknya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.