Diperbolehkan Mengemudikan Mobil, Perempuan di Arab Saudi Ada yang Bahagia Hingga Menangis
"Ini adalah pencapaian luar biasa," kata Milyader Pangeran Al-Waleed saat melihat putrinya mengemudikan mobil
Penulis: Rina Ayu Panca Rini
Editor: Imanuel Nicolas Manafe
"Saya bahagia dan lega, kini wanita lebih bebas daripada ibu mereka," sambung dia.
Keputusan pencabutan larangan menandai upaya Arab Saudi untuk meningkatkan perekonomian yang tak hanya mengandalkan sumber minyak.
Langkah ini menandai lapangan pekerjaan untuk perempuan meningkat.
Menurut Bloomberg, pada tahun 2030 nilai perekonomian di Arab Saudi dapat mencapai $90 miliar.
Sementara itu, sekitar 120.000 wanita Saudi telah mendaftakan diri untuk mendapatkan Surat Izin Mengemudi (SIM), selama ini para wanita menggunakan SIM asing.
Baca: Mayat Tak Beridentitas di Depan Stasiun Pasar Minggu Diduga Korban Kecelakaan Lalu Lintas
Para wanita dapat menukar SIM asing mereka dengan menjalani tes praktek mengemudi.
Data dari sebuah perusahaan konsultan Pricewaterhouse memperkirakan, ada sekitar 3 juta wanita Saudi akan menerima SIM dan pada 2020 mereka menjadi pengemudi aktif.