Sayatan Benang Layangan di Leher Tewaskan Bocah Perempuan Berusia 4 Tahun
Benang tajam itu kemudian menyat leher anak itu, dan membuat luka cukup dalam dan korban dilarikan ke RS tapi meninggal dunia
Editor: Eko Sutriyanto
TRIBUNNEWS.COM, INDIA - Seorang bocah 4 tahun meninggal, setelah lehernya tersayat oleh benang gelasan layang-layang, saat naik sepeda motor bersama ayahnya.
Insiden ini terjadi di New Delhi, Sabtu (24/8/2019) lalu.
Anak itu diketahui bernama Ishika, warga Sonia Vihar.
saat kejadian, dirinya tengah berjalan-jalan dengan ayahnya ke kuil Hanuman Mandir di Jamuna.
Isika kecil duduk di bangku depan, sementara ayahnya mengendarai sepeda motor.
Namun, saat mereka melintas jalan, mereka tak menyadari ada seutas benang gelasan layangan memanjang membelah jalan.
Benang tajam itu kemudian menyat leher anak itu, dan membuat luka cukup dalam.
Dia segera dilarikan ke rumah sakit JPC untuk penyelamatan.
Namun, dokter mengumumkan anak itu telah meninggal setibanya di rumah sakit.
Polisi kini telah mendaftarkan kasus di bawah undang-undang yang berlaku, dan melakukan penyelidikan lebih lanjut.
Layang-layang sendiri menjadi permainan yang cukup digemari di India.
Dan semakin banyak pemain, membuat persaingan yang cukup membahayakan.
Ada banyak kecelakaan, hingga menyebabkan kematian terjadi selama ini.
Pada 15 Agustus lalu, bertepatan dengan hari kemerdekaan, seorang pria 28 tahun meninggal karena tenggorokannya tersayat oleh benang saat mengendarai sepeda motor di Delhi.
Ada lagi, seorang bocah 3 tahun tersambar petir karena benang layangan dilapisi bahan yang mengandung besi. (cr12/tribun-medan.com)
Artikel ini telah tayang di tribun-medan.com dengan judul Bocah Perempuan Empat Tahun Meninggal, Lehernya Tersayat Benang Layang-layang di Jalan Raya,