Satpam Pria Paksa Wanita Lepas Celana di Toilet Sambil Direkam, Videonya Viral di Medsos
Seorang Satpam memaksa seorang wanita untuk melepaskan celana yang dikenakannya.
Editor: Sugiyarto
TRIBUNNEWS.COM - Seorang Satpam memaksa seorang wanita untuk melepaskan celana yang dikenakannya.
Bahkan, aksi Satpam memaksa wanita melepas celana tersebut terjadi di sebuah Toilet pusat perbelanjaan.
Tetapi ternyata, Satpam tersebut bukan berniat buruk melainkan sedang menjalankan tugasnya.
Belum lama ini terdapat video viral seorang Satpam berhasil menangkap seorang pengunjung wanita.
Pengunjung wanita in kemudian dipaksa masuk oleh Satpam yang menangkapnya ke dalam Toilet.
Di dalam Toilet, pengunjung wanita tersebut dipaksa untuk melepas celana yang ia kenakan sembari direkam aksinya oleh Satpam yang berhasil menangkapnya.
Menurut Laporan Daily Mirror, pada Kamis (21/11/19) sebelumnya mereka mengira wanita itu berasal dari Venezuela.
Namun, tidak diketahui pasti karena kemudian video itu menyebar di Peru.
Sejak video tersebut viral telah dibagikan sebanyak lebih dari 99.000 kali dan mendapatkan banyak komenter setelah terkejut menyaksikannya.
Mereka tak percaya bahwa wanita itu mampu melakukan trik cukup licik dengan celananya.
Di depan kamera dengan latar belakang kamar mandi, wanita itu dipaksa melepaskan celananya oleh pria yang diduga petugas Satpam.
Dalam video itu, terlihat wanita itu mulai melepaskan celana jeans yang dikenakannya.
Siapa sangka ternyata di baliknya dia menyembunyikan celana jins lain yang juga dikenakannya.
Menurut keterangan Dailystar, total jumlah celana jeans yang dikenakannya ada 8 buah.
Termasuk di dalamnya ada enam jins biru dan dua celana jins hitam.
Menurut Time Now News, wanita itu diringkus oleh Satpam ketika dia berjalan keluar dari toko.
Nah, setelah ditangkap dia dibawa ke Toilet untuk divideokan dan menunjukkan triknya mengutil jins.
Akibat video tersebut viral, banyak warganet yang memberikan komentar.
Salah satu warganet mengatakan, "Dia harus dipenjara untuk waktu yang lama."
Sementara yang lain menambahkan, "Orang-orang mengkritiknya, mungkin dia kelaparan dan tidak ada yang tahu bagaimana perasaannya saat itu."
Tidak diketahui apakah dia ditangkap atau dilaporkan karena dugaan pencurian.
Sebelumnya insiden serupa terjadi, seorang pemuda Inggris mengenakan semua pakaiannya di pesawat untuk menghindari membayar bagasi tambahan.
Banyak yang menyamakan aksi itu dengan episode Friends di mana Joey mengenakan semua pakaian Chandler.
Awas Celana Jeans Ketat Ternyata Bahaya bagi Organ Intim Wanita, Simak Penjelasannya
Dampak negatif penggunaan skinny jeans pada organ intim wanita, ternyata berbahaya!
Menggunaakan skinny jeans ternyata berbahaya bagi organ intim wanita.
Skinny jeans menjadi salah satu jenis celana yang banyak dipilih wanita untuk tampil fashionable.
Bukan tanpa alasan, skinny jeans memang menjadi salah satu outfit yang bisa membuat tubuh terlihat lebih ramping.
Sayangnya, karena potongannya yang ketat kadang membuat skinny jeansmenjadi kurang nyaman saat dipakai.
Oleh karena itu, sebaiknya jangan menggunakan jeans ketat terlalu sering.
Sebuah temuan baru mengungkap, penggunaan celana ketat dapat menyebabkan vulvodynia, kondisi yang menyebabkan rasa sakit kronis di area genital eksternal wanita atau vulva.
"Tetapi mencegah vulvodynia mungkin tidak sesederhana menukar celana jeans yang ketat dengan yang longgar," kata dokter obstetri dan ginekologi Jessica Strasburg.
Vulvodynia adalah nyeri kronis yang memengaruhi bagian vulva selama lebih dari tiga bulan.
Dokter tidak tahu persis apa yang menyebabkan kondisi ini.
Secara umum ada beberapa gejala vulvodynia:
-Muncul sensasi terbakar atau menyengat, dan mungkin juga mengalami sakit atau berdenyut.
-Rasa sakit tersebut bisa muncul dan hilang sewaktu-waktu, atau terjadi hanya sebagai respons terhadap sentuhan.
-Sangat mengganggu.
Tim peneliti menanyakan tentang kebiasaan merawat diri dan cara berpakaian wanita berusia antara 18 dan 40 tahun, baik yang mengalami vulvodynia atau tidak.
Hasilnya adalah:
-Kondisi itu dua kali lebih umum di antara mereka yang mengenakan celana ketat lebih dari empat kali seminggu.
-Wanita yang mencukur rambut di area atas organ genital cenderung mengalami vulvodynia daripada mereka mencukurnya hanya sampai di garis bikini.
Pada dasarnya belum diketahui dengan jelas apa yang menyebabkan vulvodynia pada penggemar jeans ketat.
Jeans yang diwarnai juga dapat meningkatkan risiko infeksi, termasuk infeksi saluran kemih atau infeksi jamur.
Faktor lain adalah mencukur rambut genital juga dapat menyebabkan iritasi.
Infeksi dan iritasi tersebut dapat memicu timbulnya vulvodynia.
Menurut Strasburg, vulvodynia juga bisa terjadi karena hal lain, seperti masalah dengan otot dasar panggul atau kelainan genetik tertentu.
Menurutnya, pakaian ketat dan mencukur rambut kemaluan lebih cenderung memicu gejala pada seseorang yang memiliki vulvodynia.
Perawatan
Jika kita memiliki tanda-tanda vulvodynia, segera berkonsultasi dengan dokter.
Berbagai perawatan dapat meredakan nyeri vulvodynia, termasuk:
-Obat oral dan topikal.
-Suntikan botox untuk melemaskan otot-otot di dasar panggul.
-Perawatan alternatif seperti akupunktur.
Perawatan untuk mengatasi gangguan yang terjadi bersamaan, seperti terapi fisik untuk gangguan dasar panggul.
Setiap penderita membutuhkan perawatan yang berbeda untuk menangani masalah ini, sehingga mungkin butuh waktu dan kesabaran untuk menemukan solusinya.
Untuk meredakan gejala-gejala vulvodynia atau mengurangi gejalanya, cobalah untuk mengadopsi kebiasaan berikut ini:
-Ganti pakaian basah dengan cepat.
-Cuci bagian intim dengan sabun ringan dan air.
-Hindari douche atau alat yang digunakan untuk mengalirkan air ke seluruh tubuh dan produk pembersih dengan parfum dan pewarna.
-Gunakan deterjen lembut dan hindari mesin pengering saat mencuci celana.
-Batasi pencukuran dan waxing di area genital, karena membuat kulit makin sensitif. (*)
Artikel ini telah tayang di Tribunmataram.com dengan judul: POPULER Aksi Satpam Paksa Wanita Lepas Celana Sambil Direkam di Toilet, Sang Gadis Berakhir Dicaci
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.