Virus Corona Merebak, Malaysia Akan Evakuasi 78 Warganya dari Wuhan dan Kirim Sejumlah Bantuan
Terkait merebaknya virus corona, pemerintah Malaysia berupaya mengevakuasi 78 warganya yang berada di Wuhan, China.
Penulis: Widyadewi Metta Adya Irani
Editor: Wulan Kurnia Putri
Sejak pertama kali diumumkan pada 31 Desember 2019, virus ini telah menyebar hingga ke 16 negara.
Menurut data yang dilaporkan Komisi Kesehatan Nasional China, hingga Rabu (29/1/2020) malam, sebanyak 6.145 orang terinfeksi virus mematikan ini.
Sementara itu, 132 orang dinyatakan meninggal dunia karena terjangkit virus corona.
Terkait dengan ancaman virus corona ini, China telah memperketat dan melakukan pembatasan perjalanan untuk mencegah penyebaran virus lebih luas.
Kota Wuhan yang dianggap sebagai pusat penyebaran virus tersebut juga telah diisolasi.
Menkopolhukam Mahfud MD Nilai Belum Perlu Tindakan Darurat soal Corona
Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan (Menkopolhukam) Indonesia, Mahfud MD menilai, sejauh ini pemerintah belum perlu melakukan tindakan darurat dalam menyikapi penyebaran virus corona.
"Jadi, (soal) Corona udah dirapatkan tadi di tingkat PMK lintas menteri."
"Kesimpulannya, kita belum perlu melakukan tindakan-tindakan darurat, karena ndak ada indikasi darurat itu sekarang," kata Mahfud, seperti yang diberitakan Kompas.com, Selasa (28/1/2020).
Menurut Mahfud, pemerintah sudah menyusun tahapan-tahapan langkah dalam menyikapi penyebaran virus mematikan ini.
Tahap pertama yang dilakukan yakni mengantisipasi dan menghalau virus masuk ke tanah air.
Mahfud menuturkan, langkah antisipasi ini dilakukan dengan memeriksa potensi virus corona dalam tubuh orang-orang yang berkunjung ke Indonesia.
Dalam tahap ini, pemerintah juga menyiapkan sejumlah rumah sakit untuk penanganan kasus.
"Tindakan darurat, yang diatur dalam peraturan perundang-undangan belum masuk ke situ.