Penembakan Massal di Pabrik Bir Milwaukee Menewaskan 6 Orang, Termasuk Tersangka
Penembakan massal menewaskan enam orang di kampus Molson Coors, Milwaukee, negara bagian Amerika Serikat (AS) pada Rabu (26/2/2020).
Penulis: Andari Wulan Nugrahani
Editor: Garudea Prabawati
Pabrik pembuatan bir yang merupakan lokasi kejadian juga akan ditutup sementara.
Sementara itu, Walikota Milwaukee, Tom Barret angkat bicara.
"Sama seperti semua orang pergi bekerja, dan mereka pikir mereka akan pergi bekerja, menyelesaikan hari mereka, dan kembali ke keluarga mereka. Tragis, mereka tidak pernah kembali," kata Tom Barret.
Karyawan pabrik bir, Selena Curka juga buka suara.
"Kami semua adalah keluarg. Kami bekerja bersama selama berjam-jam, jadi kami semua sangat sedih," katanya.
Presiden Amerika Serikat Donald Trump
Insiden penembakan itu juga mendapat perhatian dari Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump.
Dalam konferensi pers, Donald Trump mengatakan. "Hati kami hancur untuk mereka dan orang-orang yang mereka cintai,".
"Kami mengirimkan belasungkawa kami, itu adalah hal yang mengerikan. Jadi hati kami terbawa kepada orang-orang dari Wisconsin dan keluarga," kata Trump.
Baca: Penembakan di Pasar Loak Houston, Texas, Tujuh Orang Terluka
Baca: Cerita Korban Penembakan Pria Berakhir Bunuh Diri di Jerman, Dia Menembak dan Pergi dengan Santai
Lebih jauh, motif penembalan itu tidak diketahui dan nama-nama korban belum dirilis.
(Tribunnews.com/Andari Wulan Nugrahani)