Pria India Tak Terima Diberi Hand Sanitizer Urin Sapi: Tangan Saya Berbau Aneh
Seorang warga India pada Senin (16/3/2020) lalu mengajukan keluhan ke polisi, lantaran tangannya disemprot dengan urin sapi (gaumutra) di Kuil SKCON.
Penulis: Ika Nur Cahyani
Editor: Pravitri Retno W
TRIBUNNEWS.COM - Seorang warga Kochi pada Senin (16/3/2020) lalu mengajukan keluhan ke polisi, lantaran tangannya disemprot menggunakan urin sapi (gaumutra) di Kuil SKCON, Juhu, India.
Alih-alih diberikan gel pembersih atau hand sanitizer, pihak kuil justru memberi Raju P Nair urin sapi untuk membersihkan tangan.
Pria yang menjabat sebagai Komite Kongres Distrik Ernakulam ini melayangkan surat keberatannya ke Komisaris Polisi Mumbai, Prambir Singh.
Raju berupaya mengajukan perlakuan tidak menyenangkan kuil tersebut ke ranah hukum.
Pada Minggu (15/3/2020), Raju mencuit di Twitternya dan menceritakan kejadian ini.
Baca: WNA India Ditemukan Tewas di Bekasi, Ada Kemungkinan Terkena Corona, Polisi Tunggu Hasil Pemeriksaan
Baca: Kekhawatiran India pada Covid-19 buat Taj Mahal Kini Ditutup
Dia menganggap ini adalah ancaman serius bagi masyarakat umum.
Lantaran jelas melanggar protokol Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) terkait standar kebersihan Covid-19.
Tentu saja cara ini juga melanggar protokol kesehatan yang ditentukan Pemerintah India.
"Kami berjalan ke halaman (kuil) dan petugas keamanan meminta untuk melakukan cek," katanya.
Raju mengaku sebenarnya dia saat itu tidak ingin pergi ke di Kuil ISKCON.
"Meskipun kami memberitahu mereka bahwa kami akan pergi ke restoran bukan ke kuil, kami tidak keberatan dengan pemeriksaan ini," jelasnya, dilansir The Hindu.
Temannya jadi yang pertama disemprot cairan tersebut, kemudian dirinya.
Sebelum benar-benar yakin cairan yang disemprotkan bukanlah alkohol pembersih tangan, Raju sendiri sudah sangsi dengan wadah penyemprot yang digunakan.
"Mereka menggunakan semprotan biasa yang digunakan tukang cukur dan tidak klinis, saya mencium tangan saya dan berbau aneh," jelas Raju.