Penyelamatan Pengungsi Rohingya di Aceh Mendapat Sorotan Media Asing Terkait Covid-19
Penyelamatan pengungsi Rohingya yang dilakukan oleh warga Aceh pada Rabu (24/6/2020), mendapat sorotan media asing terkait Covid-19.
Penulis: Whiesa Daniswara
Editor: Pravitri Retno W
Penolakan tersebut dikarenakan mereka khawatir dengan virus corona yang mungkin dibawa oleh para pengungsi Rohingya.
Satu dari negara yang menolak para pengungsi Rohingya karena khawatir dengan virus corona adalah Malaysia.
Baca: Kapal yang Mengangkut 94 Warga Rohingya Dibawa ke Tepi Pantai Syamtalira Bayu, Aceh Utara
Baca: Cerita Pengungsi Rohingya Terkatung-katung di Laut, Jenazah Dibuang ke Laut di Malam Hari
Pada Jumat (26/6/2020), Perdana Menteri Malaysia, Muhyiddin Yassin, mengatakan pihaknya tidak bisa lagi menerima pengungsi Muslim Rohingya dari Myanmar.
Muhyiddin menyebutkan saat ini Malaysia sudah kewalahan oleh wabah Covid-19.
Hal tersebut dikarenakan kini Malaysia sudah mencatatkan 8.000 kasus positif virus corona.
Malaysia bukan hanya telah memalingkan kapal, tetapi dilaporkan sedang mempertimbangkan untuk memperbaiki kapal-kapal migran yang rusak.
Sumber mengatakan kepada Reuters pekan lalu, pemerintah Malaysia berencana untuk memperbaiki kapal-kapal migran yang rusak agar dapat kembali ke laut.
(Tribunnews.com/Whiesa, Serambinews.com/Zaki Mubarak)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.