Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Vietnam Laporkan Kasus Kematian Perdana Akibat Covid-19

Kementerian Kesehatan Vietnam pada Jumat (31/7/2020) melaporkan 45 kasus baru infeksi Covid-19 di kota.

Penulis: Srihandriatmo Malau
Editor: Johnson Simanjuntak
zoom-in Vietnam Laporkan Kasus Kematian Perdana Akibat Covid-19
Surya/Ahmad Zaimul Haq
Sejumlah petugas dengan menggunakan alat pelindung diri (APD) lengkap memakamkan jenazah dengan protokol Covid-19 di TPU Keputih, Kota Surabaya, Jawa Timur, Rabu (15/7/2020). Dari data yang dirilis Gugus Tugas Covid-19 Kota Surabaya per Selasa (14/7/2020), korban meninggal sebanyak 638 orang, pasien positif 7.331 orang, dan pasien sembuh sebanyak 3.700 orang. Sebanyak 1.600 jenazah sudah dimakamkan di TPU Keputih dalam kurun waktu 3 bulan terakhir. Surya/Ahmad Zaimul Haq 

"Danang, di mana infeksi baru ditemukan minggu lalu, akan alami lockdown yang ketat", laporan media lokal.

Sebelumnya, Vietnam mengevakuasi 80 ribu orang, yang sebagian besar wisatawan lokal, dari pusat pariwisata di Kota Danang, setelah tiga penduduk positif Covid-19 pada akhir pekan lalu.

Demikian pemerintah Vietnam menyampaikan pada Senin (27/7/2020).

Negara Asia Tenggara ini kembali menerapkan waspada tinggi setelah pada Sabtu (25/7/2020) pemerintah mengkonfirmasi kasus baru pertama di masyarakat sejak April.

Vietnam telah memberlakukan tindakan karantina yang ketat dan melakukan program pengujian yang agresif dan meluas selama pandemi, untuk mengantisipasi penyebaran Covid-19.

Vietnam juga masih menutup wisatawan Asing.

Namun terjadi lonjakan wisatawan domestik yang ingin mengambil keuntungan dari diskon penerbangan dan paket liburan ke hotel dan resor lokal.

BERITA TERKAIT

"Mereka yang kembali dari Danang ke negara bagian lain akan diminta untuk melakukan karantina di rumah selama 14 hari," kata Kementerian Kesehatan.

Setelah penemuan kasus baru, Perdana Menteri Nguyen Xuan Phuc memerintahkan polisi untuk meningkatkan penjagaan ketat terhadap imigran ilegal ke negara itu.(Reuters)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas