TRIBUNNEWS.COM - Seorang gadis berusia 15 tahun dinyatakan tewas setelah mengikuti tantangan TikTok berbahaya.

Gadis bernama Chloe Phillip dari Oklahoma, Amerika Serikat AS, meninggal pada  21 Agustus 2020, awalnya mengikuti 'Benadryl Challenge'.

Di mana tantangan TikTok tersebut mendorong peserta untuk mengonsumsi obat alergi dalam jumlah berlebihan agar mengalami halusinasi.

Dilansir Tribunnews.com dari Mirror.co.uk, Sabtu (5/9/2020), Chloe langsung mengalami overdosis.

Baca: Viral Video TikTok Glow Up Bersama Pasangan Berhasil Turunkan Berat Badan Puluhan Kilogram

Bibi Chloe, Janette Sissy Leasure, dari Oklahoma, AS, mengeluarkan peringatannya dalam postingan Facebook yang sekarang sudah dihapus.

"Aku tidak ingin ada keluarga yang mengalami apa yang kita alami sekarang," katanya.

Scott Schaeffer, direktur Oklahoma Center for Poison and Drug Information, memperingatkan remaja tentang risiko tantangan setelah kematian Chloe.

"Hal itu dapat menyebabkan sesuatu yang berpotensi mengancam jiwa," stasiun berita KFOR melaporkan.

“Benadryl dalam jumlah besar dapat menyebabkan kejang dan khususnya, masalah pada jantung. Jantung cenderung keluar dari ritme dan tidak memompa darah secara efektif,” katanya.

Baca: TikTok, PUBG dan Ratusan Aplikasi Lainnya Diblokir, China Sebut India Bahayakan Ekonominya Sendiri

Mirror Online telah menghubungi TikTok untuk memberikan komentar.

Seorang juru bicara TikTok mengatakan bahwa perusahaan telah menghapus konten yang berkaitan dengan tantangan tersebut.

Ini 3 Tantangan TikTok yang Sempat Viral tapi Berbahaya hingga Bisa Sebabkan Kematian

Aplikasi TikTok memang banyak digandrungi masyarakat lantaran menghadirkan tantangan-tantangan yang seru dan jenaka.

Tak hanya masyarakat biasa, para publik figur pun ikut serta larut dalam candu TikTok, sehingga membuat aplikasi tersebut kian masif dikenal.