Polisi Kanada: Ada Enam Surat Berisi Racun Ricin Dikirim ke AS, Termasuk ke Donald Trump
Apartemen ini memiliki hubungan dengan wanita yang ditangkap Polisi AS, di perbatasan AS-Kanada, dekat Buffalo, New York
Penulis: Srihandriatmo Malau
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, LONGUEUIL -- Polisi Kanada menggeledah sebuah apartemen di pinggiran kota Montreal, Senin (21/9/2020) waktu setempat.
Apartemen ini memiliki hubungan dengan wanita yang ditangkap Polisi AS, di perbatasan AS-Kanada, dekat Buffalo, New York, pada Minggu (20/9/2020) atas dugaan mengirim racun mematikan ricin melalui surat, termasuk ditujukan ke Gedung Putih.
Wanita itu memiliki kewarganegaraan Kanada dan Prancis.
"Kami percaya ada enam surat dikirim, satu ke Gedung Putih dan lima ke Texas," kata petugas kepolisian Charles Poirier di luar gedung coklat dan abu-abu modern tempat penggeledahan berlangsung, seperti dilansir dari Reuters, Selasa (22/9/2020).
"Kami tidak dapat mengkonfirmasi bahwa dia tinggal di (apartemen), tetapi ini terkait dengannya," jelasnya.
Baca: Wanita Pengirim Surat Berisi Racun Ricin ke Donald Trump Ditangkap di Perbatasan AS - Kanada
Polisi tidak bisa mengatakan di mana di Texas amplop itu dikirim.
"Namun departemen kepolisian di Mission, Texas, menerima surat yang mencurigakan dalam seminggu terakhir," ujar seorang juru bicara departemen kepolisian, Art Flores.
"Departemen kepolisian tidak membuka amplop itu dan menyerahkannya kepada FBI," katanya.
"FBI sedang menyelidiki beberapa surat beracun ricin yang dicurigai dikirim ke fasilitas penegakan hukum dan tahanan di Texas Selatan," kata seorang sumber penegak hukum AS kepada Reuters.
"Sejauh ini mereka belum menemukan hubungan apa pun dengan kelompok politik atau teroris, tetapi penyelidikan sedang berlangsung," kata sumber itu.
Tim Kimia, Biologi, Radiologis, Nuklir, Bahan Peledak khusus polisi Kanada sedang menyelidiki kasus ini.
Pada Sabtu (19/9/2020), polisi Kanada mengkonfirmasi surat beracun ricin yang dikirim ke Gedung Putih tampaknya telah dikirim dari Kanada.
Surat itu dicegat di pusat surat pemerintah sebelum tiba di Gedung Putih.
Wanita itu akan dihadapkan ke pengadilan federal di Distrik Barat New York pada Selasa (22/9/2020) pukul 16.00 waktu setempat.
Mengutip penjelasan Pusat Kontrol dan Pencegahan Penyakit (CDC) AS, risin merupakan racun alami yang bisa ditemukan dalam biji jarak.
Ricin dapat menyebabkan kematian dalam waktu 36 hingga 72 jam dari paparan jumlah sekecil. Tidak ada obat penawar yang diketahui untuk itu. (Reuters/Channel News Asia)
