POPULER Internasional: Monolit Misterius Utah Menghilang | Pembunuhan Massal di Borno, Nigeria
Monolit logam misterius yang ada di Utah tiba-tiba menghilang setelah ditemukan sekitar 10 hari lalu oleh biologis setempat.
Penulis: Tiara Shelavie
Editor: Gigih
TRIBUNNEWS.COM - Rangkuman berita populer Tribunnews di kanal Internasional dalam 24 jam terakhir.
Monolit logam misterius yang ada di Utah tiba-tiba menghilang setelah ditemukan sekitar 10 hari lalu oleh biologis setempat.
Di Afghanistan, puluhan personel keamanan tewas dalam serangan bom bunuh diri.
Kantor berita semi resmi Iran, Fars News Agency, membeberkan detail operasi pembunuhan ilmuwan fisika Iran, Mohsen Fakhrizadeh.
Sementara itu, pembunuhan yang disebut-sebut "mengerikan" terhadap kaum petani terjadi di timur laut Nigeria. Sedikitnya 110 orang ditemukan tewas.
1. Monolit Misterius yang Muncul di Utah Tiba-tiba Menghilang, Hanya Tersisa Lempengan Logam Segitiga
Monolit logam misterius yang ada di Utah tiba-tiba menghilang setelah ditemukan sekitar 10 hari lalu oleh biologis setempat.
Biro Pengelolaan Lahan (BLM) Utah mengumumkan hal itu lewat Twitter.
"Kami telah menerima laporakan bahwa struktur yang dipasang secara ilegal, yang kita sebut 'monolit', telah hilang dari tanah publik Bureau of Land Management oleh pihak yang tidak diketahui."
Juru bicara BLM, Kimberly Finch menyebut pihaknya tidak memindahkan atau membongkar objek itu.
Sebelumnya, Departemen Keamanan Publik Utah mengatakan para ahli biologi melihat monolit itu pada 18 November.
Tinggi objek logam itu sekitar 3,4 meter, dengan sisi-sisinya yang tampaknya terbuat dari baja tahan karat.
Baca juga: Lokasi Pasti Monolit Misterius Utah Tidak Diungkap, tapi Netizen Melacak Sendiri dan Menemukannya
Baca juga: Monolit Logam Misterius Ditemukan di Utah, Ada Beberapa Teori dari Mana Asalnya
Meski pejabat Utah tidak mengatakan secara spesifik di mana monolit itu berada, orang-orang bisa menemukannya di citra satelit dan menentukan koordinat GPS-nya, sehingga mendorong orang untuk mendaki ke daerah tersebut.
Reporter dari The Salt Lake Tribune mendaki ke tempat itu pada hari Sabtu (28/11/2020) dan melihat, obyek itu telah hilang.