Penyebaran Varian Baru Covid-19: Israel Hampir Sepenuhnya Menutup Bandara Ben Gurion selama Sepekan
Para menteri kabinet Israel menyetujui penutupan Bandara Ben Gurion yang hampir selesai selama sepekan ke depan.
Penulis: Andari Wulan Nugrahani
Editor: Citra Agusta Putri Anastasia
Selama pertemuan, para menteri diperlihatkan dokumen Kementerian Kesehatan yang mengatakan hanya 33 persen pelancong yang kembali antara 26 Desember 2020 dan 21 Januari 202 mengikuti aturan karantina, menurut situs berita Walla.
Saat pertemuan digelar, Kementerian Kesehatan melaporkan bahwa lima kasus lagi varian virus corona Afrika Selatan ditemukan di antara para pelancong dari Afrika Selatan dan Dubai.
Kementerian tersebut mengatakan, total 27 kasus virus telah terdeteksi di Israel.
Baca juga: Ilmuwan Inggris Pertanyakan Peringatan PM Johnson Soal Klaim Varian Baru Covid-19 Lebih Mematikan
Varian Baru Virus Corona
Orly Greenfeld, anggota satgas virus corona Nachman Ash, mengatakan kepada berita Channel 12 bahwa hanya varian Inggris dan Afrika Selatan yang telah ditemukan di Israel.
Ash mengatakan kepada para menteri pekan lalu bahwa strain Inggris menyumbang 30-40 persen dari infeksi baru dan diperkirakan menjadi strain dominan di negara itu dalam beberapa minggu.
Juga pada hari Minggu, media Ibrani melaporkan bahwa puluhan penumpang ultra-Ortodoks menolak untuk memakai masker wajah selama penerbangan United Airlines dari New York ke Israel yang mendarat pada Jumat pagi, mengabaikan permintaan yang berulang kali oleh sesama penumpang dan staf.
(Tribunnews.com/Andari Wulan Nugrahani)