Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Tiba di UEA, Menlu Lapid Resmikan Kedutaan Israel Pertama di Teluk

Menteri Luar Negeri Israel Yair Lapid membuka kedutaan besar negara Yahudi pertama di Teluk selama perjalanan ke UEA pada Selasa (29/6/2021)

Penulis: Srihandriatmo Malau
Editor: Theresia Felisiani
zoom-in Tiba di UEA, Menlu Lapid Resmikan Kedutaan Israel Pertama di Teluk
DEBBIE HILL / POOL / AFP
Yair Lapid menyampaikan pernyataan kepada pers di Knesset (parlemen Israel) di Yerusalem pada 31 Mei 2021. Lapid mengatakan "banyak rintangan" masih ada sebelum koalisi yang beragam untuk menggulingkan Perdana Menteri sayap kanan yang sudah lama menjabat, Benjamin Netanyahu dapat disepakati. 

Menteri pariwisata saat itu Orit Farkash-Hacohen, yang sekarang menjadi menteri sains dan teknologi, dilaporkan juga harus membatalkan perjalanan.

Baca juga: Pemukim Israel Enggan Tinggalkan Permukiman Ilegal di Tepi Barat

Pada Agustus 2020, mantan penasihat senior Gedung Putih Jared Kushner dan penasihat keamanan nasional Israel Meir Ben-Shabbat membuat sejarah terbang ke Abu Dhabi dengan pesawat El Al dari Israel.

Sejarah itu dihiasi oleh kedua belah pihak sebagai terobosan dalam upaya perdamaian di Timur Tengah, ditandai dengan pesawat jet El Al yang menyentuh landasan yang dihiasi dengan kata "perdamaian" dalam bahasa Inggris, Arab dan Ibrani.

Kesepakatan normalisasi antara Israel dan UEA, serta Bahrain, Maroko dan Sudan, telah dikutuk oleh palestina.

Baca juga: Pascaperang 11 Hari Israel-Hamas, Warga Gaza Hadapi Pembangunan Ulang yang Habiskan Biaya Mahal

Mereka dituding melanggar kebijakan Liga Arab bertahun-tahun yang telah menyatakan bahwa seharusnya tidak ada hubungan dengan Israel sampai berdamai dengan rakyat Palestina.

Pada Oktober 2018 Netanyahu mengunjungi tetangga Teluk UEA, Oman bersama dengan istrinya dalam upaya untuk memulai kembali proses perdamaian Israel-Palestina yang macet.

Lapid adalah mantan presenter televisi  yang dengan gigih menyatukan koalisi baru Israel, mengakhiri pemerintahan Netanyahu yang sudah lebih dari satu dekade sebagai perdana menteri.(Arab News/CNA/Alarabiya)

Berita Rekomendasi
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas