Sensei Yoshimi Ishizuka Ingin Menyebarkan Seni Bela Diri Jepang Kuno ke Indonesia
Daito-ryu Aikijujutsu dapat dikatakan sebagai seni bela diri kuno yang paling menarik perhatian di Jepang dan luar negeri.
Editor: Dewi Agustina
![Sensei Yoshimi Ishizuka Ingin Menyebarkan Seni Bela Diri Jepang Kuno ke Indonesia](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/sensei-yoshimi-ishizuka-mikako-yoshida_1.jpg)
Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Jepang
TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Sensei Yoshimi Ishizuka yang memimpin Daito-ryu Aiki Jiu-jitsu, seni bela diri Jepang kuno, berniat ingin mengembangkannya ke Indonesia.
"Saya dengan Indonesia sangat tertarik kepada cabang olahraga bela diri," papar sensei Ishizuka kepada Tribunnews.com minggu lalu.
Di tengah kesibukan mengajarkan artis cantik Jepang yang sedang naik daun, Mikako Yoshida, sensei Ishizuka memperlihatkan kehebatannya dalam bela diri Jiu-jitsu dalam melatih Yoshida.
Termasuk menggunakan pedang dalam latihan yang sudah berlangsung 3 tahun kepada Yoshida.
"Ini pertama kali ya kita latihan pakai pedang," papar sensei kepada Yoshida saat itu.
Daito-ryu Aiki Jiu-jutsu adalah seni bela diri Jepang kuno yang menangkap, melempar, mengalahkan, dan menahan musuh dengan tangan kosong.
Bela diri ini telah lama dianggap sebagai rahasia, tetapi dari era Meiji hingga era Showa, seorang seniman bela diri bernama Takeda Sokaku dari Aizu (Prefektur Fukushima saat ini) melakukan perjalanan ke seluruh negeri untuk menyebarkan teknik gaya Daito.
![Sensei Yoshimi Ishizuka sedang mengajarkan artis muda terkenal Jepang Mikako Yoshida bidang Jiujutsu di Tokyo.](https://cdn-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/sensei-yoshimi-ishizuka-mikako-yoshida_2.jpg)
Morihei Ueshiba, pendiri Aikido, juga mempraktikkan gaya Daito di bawah Takeda Sokaku.
Daito-ryu Aikijujutsu dapat dikatakan sebagai seni bela diri kuno yang paling menarik perhatian di Jepang dan luar negeri dalam beberapa tahun terakhir sebagai sumber Aikido.
"Saya berharap masyarakat Indonesia dapat mengenal seni bela diri kuno Jepang dan tertarik dengan Daito-ryu Aiki Jiu-jitsu dan budaya tradisional Jepang," ujarnya.
Di dojo ini, sensei berlatih dua kali seminggu pada hari Minggu dan Kamis. Tempat ini terutama merupakan kuil utama Fuso Kyotatsugu di Tokyo.
Baca juga: Artis Muda Jepang Mikako Yoshida Ternyata Pernah Main Film di Indonesia
"Jika Anda memiliki kesempatan, silakan datang dan kunjungi kami melihat latihan. Bisa di lihat di Youtube:
https://youtube.com/channel/UCDuhQ6l_EgLTInETqWbOFgA