Sederet Alasan PM Muhyiddin Mundur, Singgung Ada Pihak Serakah yang Ingin Rebut Kekuasaan
PM Malaysia Muhyiddin mundur dari jabatannya pada hari ini, singgung ada pihak serakah yang ingin rebut kekuasaan.
Penulis: Inza Maliana
Editor: Sri Juliati
Namun, usulannya ditolak oleh Pakatan Harapan (PH) yang mengatakan pada dasarnya adalah pengakuan terbuka bahwa ia telah kehilangan dukungan dari mayoritas Majelis Rendah.
Hingga akhirnya, blok oposisi memintanya untuk mundur.
UMNO juga mengatakan, tidak akan mempertimbangkan tawaran dari seseorang yang tidak lagi memiliki legitimasi.
Ia juga menambahkan, tawarannya dapat disebut sebagai "penyuapan terbuka".
Muhyiddin adalah presiden dari Parti Pribumi Bersatu Malaysia (Bersatu) yang memimpin koalisi PN.
Baca juga: Profil Perdana Menteri Malaysia Muhyiddin Yassin yang Mundur dari Jabatannya
Dia dilantik sebagai perdana menteri ke delapan Malaysia pada 1 Maret 2020 setelah perebutan kekuasaan, yang membuatnya menarik Bersatu keluar dari koalisi PH yang berkuasa saat itu dan menyebabkan keruntuhannya.
Selama 17 bulan masa jabatannya sebagai perdana menteri, Muhyiddin telah dikritik oleh beberapa pihak karena gagal memimpin pemerintah Malaysia secara efektif dalam menangani pandemi COVID-19.
Kini, Malaysia berada di tengah gelombang COVID-19 yang paling mematikan, dengan jumlah infeksi harian melebihi 20.000 kasus.
Secara total, negara ini telah melihat lebih dari 1,4 juta kasus COVID-19 dan lebih dari 12.000 kematian.
(Tribunnews.com/Maliana)