Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

80 Persen Populasi Singapura Telah Terima Vaksinasi Lengkap

Menteri Kesehatan Singapura Ong Ye Kung mengatakan pada hari Minggu kemarin bahwa 80 persen populasi negara itu telah menerima rejimen vaksinasi virus

Penulis: Fitri Wulandari
Editor: Johnson Simanjuntak
zoom-in 80 Persen Populasi Singapura Telah Terima Vaksinasi Lengkap
ROSLAN RAHMAN / AFP
Pekerja kantor berjalan keluar saat istirahat makan siang di kawasan bisnis keuangan Raffles Place di Singapura pada 5 Agustus 2021. 

TRIBUNNEWS.COM, SINGAPURA - Menteri Kesehatan Singapura Ong Ye Kung mengatakan pada hari Minggu kemarin bahwa 80 persen populasi negara itu telah menerima rejimen vaksinasi virus corona (Covid-19) secara lengkap yakni dua dosis.

"Ini mengindikasikan bahwa Singapura telah mengambil langkah maju dalam meningkatkan pertahanan terhadap Covid-19. Ini adalah hasil dari upaya kolektif banyak orang yang bekerja di balik layar dan orang-orang Singapura yang mau menjaga diri mereka sendiri serta orang-orang di sekitar mereka," kata Ong, dalam postingannya di laman Facebook.

Ia menambahkan, upaya vaksinasi di rumah terus berlanjut secara cepat, dengan lebih dari 4.300 individu yang tinggal di rumah telah menerima vaksinasi.

"Setiap minggu, kami terus menerima sekitar 700 permintaan vaksinasi di rumah. Untuk memenuhi permintaan, dan dengan adanya lebih dari 200 dokter, perawat serta sukarelawan, juga bantuan Angkatan Bersenjata Singapura, kami melipatgandakan jumlah tim vaksinasi rumah dari 11 menjadi 33 tim," tegas Ong.

Sehingga, pihaknya kini mampu memangkas separuh waktu tunggu dari delapan minggu menjadi empat minggu.

Baca juga: Tarif Swab PCR di Indonesia Lebih Murah Dibanding di Singapura dan Thailand

Dikutip dari laman Channel News Asia, Senin (30/8/2021), Ong mengatakan bahwa Kementerian Kesehatana (Kemenkes) Singapura menargetkan penyelesaian semua vaksinasi di rumah pada akhir September mendatang.

Karena mayoritas populasi telah divaksinasi penuh, maka Kementerian tersebut pada Jumat lalu mengatakan bahwa mereka akan menutup empat sentra vaksinasi massal yakni Klub Komunitas Bukit Timah, Klub Komunitas Kolam Ayer, Klub Komunitas Marsiling dan Klub Komunitas Yuhua.

BERITA REKOMENDASI

Klub Komunitas Marsiling dan Klub Komunitas Kolam Ayer tidak akan lagi menerima pemesanan vaksinasi baru mulai 2 September, sedangkan dua sisanya akan berhenti menerima pemesanan mulai 9 September mendatang.

Sebagai gantinya, Kemenkes Singapura akan meningkatkan jumlah Klinik Kesiapsiagaan Kesehatan Masyarakat yang memberikan layanan vaksinasi COVID-19, dari 65 klinik yang ada saat ini menjadi lebih dari 80 klinik pada September.

Sebelumnya, Singapura melaporkan 113 kasus baru Covid-19 yang ditransmisikan secara lokal pada hari Sabtu lalu, dengan dua klaster baru terkait dengan anggota staf Pertukaran Bus Jurong East dan Homestay Lodge, asrama pekerja asing di Kaki Bukit.

Saat ini ada 66 klaster aktif yang masuk dalam pemantauan.
 

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas