Taliban Janji Atasi ISIS, Berharap Serangan Berhenti Ketika AS Keluar dari Afghanistan
Juru bicara Taliban mengatakan pihaknya akan mengatasi ISIS-K dan berharap serangan dari militan itu berhenti ketika AS meninggalkan Afghanistan.
Penulis: Ika Nur Cahyani
Editor: Miftah
Perbedaan Taliban dan ISIS-K
Meskipun kedua kelompok adalah militan Islam Sunni garis keras, mereka berbeda dalam hal-hal terkait agama dan strategi.
Namun masing-masing kelompok mengklaim sebagai pelaku jihad yang sebenarnya.
Dalam beberapa tahun terakhir, cabang IS Afghanistan-Pakistan bertanggung jawab atas beberapa serangan paling mematikan di Afghanistan.
Mereka menghabisi warga sipil di masjid, alun-alun, sekolah, dan bahkan rumah sakit.
Mujahid menegaskan kembali bahwa pemerintahan baru Taliban tidak akan diumumkan sampai tentara AS terakhir pergi.
"Penting untuk mengumumkan pemerintah tetapi ini membutuhkan banyak kesabaran. Kami mengadakan konsultasi untuk membentuk pemerintahan yang bertanggung jawab," kata Mujahid.
"Kami memiliki beberapa masalah teknis tentang masalah ini," tambahnya.
Sejak Taliban berkuasa, sebagian besar bank kantor pemerintahan, dan lembaga publik tutup dan karyawan dilarang masuk kantor.
Taliban berjanji untuk meningkatkan ekonomi Afghanistan.
Namun untuk melakukan itu, Taliban harus bergantung pada bantuan asing dan tidak ada jaminan akan mendapatkan dana yang dibutuhkannya.
Taliban Rayakan Kemenangan
Pejuang Taliban merayakan peringatan Amerika Serikat mengakhiri operasi di Afghanistan dan batas akhir penarikan pasukan asing setelah 20 tahun menginvasi.
Seorang pejabat senior Taliban mengatakan kelompoknya telah 'membuat sejarah'.