Singapura Terima Lebih dari 100.000 Dosis Vaksin Sinovac
Vaksin ini aman bagi mereka yange memiliki alergi terhadap vaksin yang berbasis messenger RNA (mRNA) seperti Pfizer dan Moderna.
Penulis: Fitri Wulandari
Editor: Choirul Arifin
Laporan Wartawan Tribunnews, Fitri Wulandari
TRIBUNNEWS.COM, SINGAPURA - Menteri Kesehatan Singapura Ong Ye Kung mengatakan bahwa sebanyak 101.000 dosis vaksin virus corona (Covid-19) Sinovac telah tiba di Singapura pada Senin kemarin.
"Pesanan berasal dari lembaga kesehatan swasta dan Kementerian Kesehatan (Kemenkes) untuk membantu memfasilitasi pengiriman pesanan ini di bawah rute akses khusus," kata Ong, dalam postingannya di Facebook.
Ia menjelaskan, vaksin ini aman bagi mereka yange memiliki alergi terhadap vaksin yang berbasis messenger RNA (mRNA) seperti Pfizer dan Moderna.
"Vaksin ini akan menguntungkan individu seperti mereka yang alergi terhadap vaksin mRNA," jelas Ong.
Dikutip dari laman Channel News Asia, Selasa (21/9/2021), Ong menambahkan bahwa 2 persen dari populasi Singapura telah menerima setidaknya satu dosis vaksin Sinovac, yang dikelola oleh Kemenkes serta klinik swasta yang disetujui.
Baca juga: Kasus Covid-19 Menurun, Singapura Mulai Terima Pengunjung dari Indonesia
Sementara untuk stok vaksin baru ini akan tersedia di beberapa klinik dalam beberapa hari ke depan.
Sebelumnya pada Juni lalu, vaksin Sinovac menerima persetujuan untuk diberikan di Singapura di bawah rute akses khusus, setelah vaksin itu disetujui penggunaan daruratnya oleh Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).
Baca juga: PM Singapura Terima Dosis Booster Vaksin Covid-19, Ini Katanya
Melalui jalur akses khusus, institusi kesehatan swasta dapat mendatangkan vaksin Covid-19 yang tidak terdaftar.
Baca juga: Pulang dari Malaysia dan Singapura, 278 PMI Positif Covid-19, Dirawat di RSKI Pulau Galang
Namun vaksin ini harus ada dalam daftar penggunaan darurat WHO, termasuk vaksin dari Johnson & Johnson, AstraZeneca, dan Sinopharm.