Banjir Besar Melanda Kanada, 18 Ribu Orang Masih Telantar
Sekitar 18.000 orang masih telantar akibat banjir besar yang melanda Kanada. Jalan, rumah, jembatan, hingga infrastruktur utama rusak.
Penulis: Yurika Nendri Novianingsih
Editor: Pravitri Retno W
“Hanya karena air surut bukan berarti jalan, jembatan, dan jalan raya pun aman,” lapor Rattansi.
“Karena banyaknya air yang turun, curah hujan tinggi sekitar dua hari pada Minggu dan Senin (menyebabkan) sebagian wilayah besar masih terendam air. Kegiatan ekonomi di daerah ini sangat terpengaruh,” imbuhnya.
Sebelumnya, Perdana Menteri British Columbia, John Horgan, mengatakan jumlah korban tewas akibat banjir kemungkinan besar akan meningkat.
Pejabat Abbotsford telah menyuarakan kekhawatiran bahwa air akan membanjiri stasiun pompa lokal dan memaksa evakuasi 160.000 penduduk.
"Ini banjir terburuk yang pernah saya lihat," kata warga Steve Gosselin.
Wali Kota Abbotsford, Henry Braun, mengatakan ratusan orang dievakuasi dari Sumas Prairie semalam karena stasiun pompa berisiko kewalahan oleh gelombang air yang dibawa ke utara dari Sungai Nooksack di Amerika Serikat.
"Kami terus bergerak menuju fase pemulihan dari keadaan darurat ini," kata Braun.
Ia juga mencatat hujan lebat diperkirakan akan terjadi minggu depan.
Baca juga: Pemkot Palangka Raya Respons Cepat Permintaan Warga Terdampak Banjir, Bangun Banyak Posko
Baca juga: China Rebut Posisi Negara Terkaya di Dunia Dari Amerika Serikat
Menteri Pertanian BC, Lana Popham, juga mengatakan ribuan hewan ternak telah mati dan banyak lagi berada dalam situasi sulit, terjebak, dan menghadapi kekurangan makanan dan air minum.
Sementara itu, militer Kanada bergabung dalam upaya penyelamatan, mengerahkan pesawat angkut Hercules, beberapa helikopter pencari, dan ratusan tentara ke wilayah tersebut, sambil menempatkan ribuan lainnya dalam keadaan siaga.
"(Kegiatan militer) termasuk memberikan bantuan evakuasi, transportasi personel dan peralatan tanggap darurat, dan pengintaian daerah", kata juru bicara militer, Alex Roy.
Lebih dari 1.000 pelancong telah telantar akibat tanah longsor, batu, dan puing-puing antara Minggu dan Senin di kota Hope, sekitar 150 kilometer timur Vancouver.
Pencarian masih berlanjut untuk mencari lebih banyak korban yang terjebak dalam tanah longsor di dekat Lillooet, 250 kilometer timur laut Vancouver, setelah tubuh seorang wanita ditemukan minggu ini.
Polisi federal mengatakan setidaknya empat orang masih hilang dalam tanah longsor itu.
(Tribunnews.com/Yurika)