Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Hamid Karzai Mengaku “Mengundang” Taliban Memasuki Kabul Untuk Mencegah Kekacauan

Mantan Presiden Afghanistan, Hamid Karzai, mengaku ia yang "mengundang" Taliban memasuki Kabul Agustus lalu untuk menghindarkan kekacauan

Editor: hasanah samhudi
zoom-in Hamid Karzai Mengaku “Mengundang” Taliban Memasuki Kabul Untuk Mencegah Kekacauan
Islamic Emirate of Afghanistan / AFP
Foto handout yang dirilis oleh akun Twitter Arab "Islamic Emirate of Afghanistan" pada 18 Agustus 2021 menunjukkan delegasi Taliban yang dipimpin oleh kepala tim perunding Anas Haqqani (tengah kanan) bertemu dengan mantan pejabat pemerintah Afghanistan termasuk mantan presiden Hamid Karzai (tengah kiri) di lokasi yang tidak diketahui di Afghanistan 

Ashraf Ghani, yang dituduh mencuri uang dalam jumlah besar selama pelariannya, saat ini tinggal di UEA.

Baca juga: Sosok Jenderal Tentara Afghanistan Sami Sadat, Sebut Trump, Biden, dan Ashraf Ghani Pengkhianat

Baca juga: Muncul Pertama Kali Setelah Kabur, Ghani Bantah Bawa Lari Uang Tunai

“Sama sekali tidak ada pejabat yang hadir di ibukota, tidak ada kepala polisi, tidak ada komandan militer, tidak ada unit lain. Mereka semua telah pergi,” katanya.

Karzai menceritakan bahwa ia ditawari untuk datang ke istana dan mengambil peran presiden sendiri. Tetap ia menolak karena tidak ada alasan hukum baginya untuk melakukannya.

Sebaliknya, Karzai menyampaikan pidato yang disiarkan televisi dari kompleksnya di Kabul, dengan anak-anaknya di sisinya,  “agar rakyat Afghanistan tahu bahwa kami semua ada di sini.”

“Jika bukan karena langkah gegabah Ghani, kesepakatan damai akan benar-benar ditandatangani,” ujar Karzai.

"Saya yakin para pemimpin Taliban juga menunggu kami di Doha untuk tujuan yang sama, untuk tujuan yang sama," ujarnya.

Baca juga: Setelah Diduga Kabur dari Taliban, Presiden Afghanistan Ashraf Ghani Ingin Kembali ke Negaranya

Baca juga: Taliban Sudah Menguasai Kabul, Ashraf Ghani Tinggalkan Afghanistan, Ingin Cegah Pertumpahan Darah

Tapi sekarang Taliban telah menguasai dan memerintah di Afghanistan. Karzai mengaku bertemu secara teratur dengan perwakilan Taliban selama empat bulan terakhir.

Berita Rekomendasi

Ketika diminta untuk menggambarkan Taliban, Karzai mengatakan, mereka adalah “orang Afghanistan, tetapi orang Afghanistan yang telah melalui masa yang sangat sulit dalam hidupnya seperti yang telah dilakukan semua orang Afghanistan lainnya selama 40 tahun terakhir.”

Karzai meminta masyarakat internasional untuk terlibat dengan Taliban sehingga masalah Afghanistan dapat diselesaikan.

Karzai juga mendesak persatuan di dalam negeri, dengan mengatakan bahwa “pengakhiran itu hanya bisa terjadi ketika warga Afghanistan berkumpul, menemukan jalan keluar mereka sendiri.” (Tribunnews.com/Russia Today/Hasanah Samhudi)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas