Update Topan Rai Filipina: Lebih dari 100 Orang Tewas, 300.000 Mengungsi
Korban tewas akibat Topan Rai di Filipina terus bertambah. Lebih dari 100 orang tewas, sementara 300.000 orang mengungsi.
Penulis: Yurika Nendri Novianingsih
Editor: Nuryanti
Topan Rai muncul di atas Laut Cina Selatan pada hari Sabtu dan menuju ke Vietnam.
Baca juga: Peringatan Gelombang Tinggi BMKG Minggu 19 Desember 2021: Laut Natuna Utara Capai 4-6 M
Baca juga: Banjir di Kepulauan Mentawai Surut, Para Pengungsi Pulang ke Rumah
Rai melanda Filipina di akhir musim topan, kebanyakan siklon biasanya berkembang antara Juli dan Oktober.
Para ilmuwan telah lama memperingatkan bahwa topan menjadi lebih kuat dan menguat lebih cepat ketika dunia menjadi lebih hangat karena perubahan iklim yang didorong oleh manusia.
Filipina masuk dalam daftar negara paling rentan di dunia terhadap dampak perubahan iklim, dilanda rata-rata 20 badai dan topan setiap tahun, yang biasanya menghapus panen, rumah dan infrastruktur.
(Tribunnews.com/Yurika)