Kabar Baik dari Kemlu, 6 WNI di Tonga Dipastikan Selamat
Direktur Perlindungan WNI (PWNI) Kemlu Judha Nugraha mengatakan 6 WNI di Tonga dikonfirmasi selamat.
Penulis: Larasati Dyah Utami
Editor: Malvyandie Haryadi
Laporan Wartawan Tribunnews Larasati Dyah Utami
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kementerian Luar Negeri Indonesia (Kemlu RI) menyampaikan kabar baik mengenai keberadaan WNI di Tonga pasca meletusnya gunung berapi bawah Hunga-Tonga-Hunga Ha’apao pada 15 Januari 2022 lalu.
Direktur Perlindungan WNI (PWNI) Kemlu Judha Nugraha mengatakan 6 WNI di Tonga dikonfirmasi selamat.
KBRI Wellington bekerja sama dengan high commission yang ada di New Zaeland dan Tonga telah mampu berkomunikasi dengan para WNI tersebut.
"Telah dikonfirmasi bahwa mereka selamat. Terdapat tambahan 1 WNI, sehingga total menjadi 6 WNI," ujar Judha pada press briefing hari Kamis (20/1/2022).
Baca juga: Tsunami Tonga: Pesawat Bantuan Asing Pertama dari Selandia Baru Bawa Air dan Pasokan Makanan
Judha menjabarkan, dari 6 WNI tersebut, 3 berprofesi sebagai anak buah kapal (ABK), 1 WNI menetap di Tonga, dan 2 WNI lainnya masih belum diketahui profesinya.
Menindaklanjuti hal ini, Judha mengatakan bahwa KBRI Wellington akan terus memantau kondisi para WNI untuk bersiap jika para WNI tersebut memerlukan bantuan.
Direktur PWNI Kemlu itu mengimbau bagi keluarga yang merasa kehilangan kontak dengan keluarga di Tonga untuk segera menghubungi Kemlu.
Baca juga: Letusan Gunung di Tonga Disebut Berkekuatan 500 Kali dari Bom Hiroshima
"Bila terdapat anggota masyarakat yang memiliki informasi langsung mengenai keberadaan WNI di Tonga, dapat menghubungi HOTLINE KBRI Wellington pada nomor +6421713167," kata Judha.
"Informasi lain dapat pula disampaikan melalui email KBRI Wellington yakni konsuler.wellington@kemlu.go.id ," lanjutnya