Antisipasi Serangan Rusia, WNI di Ukraina Mulai Dibagikan 'Peta Bunker untuk Keamanan'
Marta Yuzkiv termasuk salah seorang yang ikut bersiap membela negaranya sebagai tentara cadangan walaupun ia mengatakan tidak ingin perang.
Editor: Hasanudin Aco
TRIBUNNEWS.COM, UKRAINA - Sejumlah negara termasuk Inggris dan Amerika Serikat mendesak warga mereka untuk meninggalkan Ukraina.
Desakan itu itu muncul di tengah peringatan bahwa Rusia akan "segera" menyerbu Ukraina.
Rusia mengerahkan sekitar 100.000 tentaranya di sepanjang perbatasan dengan Ukraina, namun menyangkal bila disebut akan menginvasi.
Seorang warga negara Indonesia yang telah tinggal di Ukraina selama lebih dari lima tahun, Benni Sitanggang, mengatakan berbagai persiapan sudah dilakukan bila sampai penyerbuan terjadi.
Namun kondisi sehari-hari, termasuk di ibu kota Kiev, "masih berjalan seperti biasa, dan tidak ada panic buying", kata Erna Herlina, pejabat KBRI Ukraina.
Baca juga: Guru Besar UI: Konflik Rusia Vs Ukraina Ancaman Besar Terhadap Perdamaian Dunia
Bagaimanapun, warga sipil Ukraina - selain persiapan latihan oleh tentara - mendapatkan pelatihan militer untuk bersiap menghadapi serbuan Rusia.
Marta Yuzkiv termasuk salah seorang yang ikut bersiap membela negaranya sebagai tentara cadangan walaupun ia mengatakan tidak ingin perang.
"Kami termasuk bagian dari tim pertahanan teritorial, kami harus mempertahankan kota tempat tinggal kami, gedung-gedung pemerintah, infrastruktur, dan lain-lain untuk membantu tentara bila terjadi penyerbuan besar," kata Marta
"Sebagian besar adalah warga sipil, kami harus belajar bekerja dalam tim, melakukan tugas-tugas militer mendasar, bagaimana melawan bila tentara musuh datang," tambahnya.
Di antara warga sipil yang ikut bersiap ini termasuk seorang nenek berusia 78 tahun.
Valentina Konstantinovska mengatakan kepada BBC, "Saat penyerbu datang, saya akan melawan dan saya akan sangat marah."
"Saya orang yang suka damai, tapi bila ada sesuatu yang diambil dari saya, dengan hadirnya penyerbu, saya akan lawan," katanya lagi.
WNI di Ukraina dibagikan peta berisi tempat bunker-bunker
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.