Kenapa Rusia dan Ukraina Diambang Perang? Apa yang Diinginkan Putin?
Ketegangan atas krisis Ukraina-Rusia telah mendidih selama lebih dari dua bulan. Apa menyebab konflik Rusia-Ukraina? Berikut penjelasannya.
Penulis: Yurika Nendri Novianingsih
Editor: Whiesa Daniswara
Masuknya Ukraina ke dalam aliansi akan membutuhkan persetujuan bulat dari 30 negara bagian yang membentuk badan tersebut.
AS dan NATO sekarang telah menanggapi panggilan tersebut.
Sementara baik Moskow maupun kekuatan Barat tidak mengumumkan perincian tanggapan tersebut.
Telah dibuat jelas bahwa tuntutan utama Rusia-Ukraina pada dasarnya dilarang menjadi anggota NATO dan janji bahwa aliansi tidak akan berkembang lebih jauh ke timur telah menolak.
Mengapa Ukraina?
Putin khawatir Ukraina yang penting secara strategis, yang memimpin sayap barat daya Rusia, berasimilasi ke Barat.
Mengutip The Guardian, Putin keberatan dengan kedekatannya yang berkembang dengan NATO.
Dia juga menentang hubungan Kyiv yang berkembang dengan Uni Eropa.
Lebih buruk lagi, dari sudut pandangnya, Ukraina adalah negara demokrasi, dengan kebebasan berbicara dan media bebas, yang dengan bebas memilih para pemimpinnya.
Dalam praktiknya, Rusia tidak menikmati kebebasan seperti itu.
Jika mereka mengikuti contoh Ukraina, Putin tidak akan bertahan lama.
Secara lebih luas, Putin adalah seorang revisionis nostalgia yang menganggap Ukraina sebagai bagian integral dari sejarah Rusia dan kekalahannya sebagai simbol kekalahan perang dingin Rusia.
Akankah Ukraina bergabung dengan NATO?
Masih dikutip dari Al Jazeera, Ukraina bukan anggota NATO, tetapi menginginkannya.