Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Jokowi Minta Semua Pihak Menahan Diri: Kita Berkontribusi pada Perdamaian, Perang tak Boleh Terjadi

Jokowi mengatakan saat ini justru yang dibutuhkan adalah sinergitas dan kolaborasi masyarakat dunia dalam menghadapi pandemi.

Penulis: Taufik Ismail
Editor: Dewi Agustina
zoom-in Jokowi Minta Semua Pihak Menahan Diri: Kita Berkontribusi pada Perdamaian, Perang tak Boleh Terjadi
AFP/DANIEL LEAL
Orang-orang, beberapa membawa tas dan koper, berjalan di stasiun metro Vokzalna di Kyiv pada pagi hari 24 Februari 2022. Sirene serangan udara terdengar di pusat kota Kyiv hari ini ketika kota-kota di seluruh Ukraina terkena apa yang dikatakan pejabat Ukraina sebagai serangan rudal dan artileri Rusia. - Presiden Rusia mengumumkan operasi militer di Ukraina pada 24 Februari 2022, dengan ledakan terdengar segera setelah di seluruh negeri dan menteri luar negerinya memperingatkan "invasi skala penuh" sedang berlangsung. (Photo by Daniel LEAL / AFP) 

Judha menyebut para WNI ini paling banyak tinggal di ibu kota Ukraina, Kiev.

Selanjutnya ada yang tinggal di Odessa dan beberapa daerah lainnya di Ukraina.

Mayoritas WNI yang tinggal di Ukraina adalah para pekerja migran hospitality dan manufaktur.

Tak hanya itu, ada juga WNI yang sudah menikah serta para pelajar.

"Presentase warga negara kita, mayoritas ada di Kiev, nomor dua ada di Odessa, kemudian ada di beberapa daerah yang lain. 138 WNI di KBRI yang berada di Ukraina mayoritas Kiev Oadisa dan tersebar dikota lain. Mayoritas pekerja migran hospitality dan manufaktur, ada yang menikah dan juga pelajar," kata Judha.

Lebih lanjut Judha menyebut pihaknya telah menjalin komunikasi dengan para WNI yang ada di Ukraina.

Judha menyebut pihaknya juga telah mengimbau para WNI untuk bisa mendekat dan berkumpul di KBRI Kiev.

BERITA REKOMENDASI

"Kita sudah mampu menjalin komunikasi dengan mereka. Kita meminta mereka untuk mendekat, berkumpul ke KBRI Kiev," terang Judha.

Namun jika kondisinya tidak memungkinkan KBRI juga telah menyediakan titik-titik yang bisa dijadikan titik kumpul para WNI.

"Jika tidak memungkinkan, ada titik-titik yang sudah diputuskan untuk sebagai titik kumpul WNI kita di daerah tertentu. Sedangkan untuk yang ada di Oadisa, tadi kami memantau, serangan ini juga terjadi di beberapa kota yang lain. Kita akan melihat situasinya, jika tidak memungkinkan untuk untuk menuju ke Kiev, kita akan meminta mereka untuk tetap tinggal dulu di Oadisa, sambil kita mencari jalur aman yang lain," imbuh Judha.

Judha menambahkan, pihaknya akan berkoordinasi dengan pihak terkait untuk menjamin jalur yang aman untuk evakuasi WNI.

"Tentunya kita akan berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait, untuk menjamin proses jalur yang aman, terkait evakuasi WNI," pungkasnya.

Warga Panik

Invasi skala penuh Rusia ke Ukraina sudah dimulai, ledakan rudal terdengar membuat kepanikan warga yang bergegas mengungsi dan mencari perlindungan dari serangan Rusia.

Baca juga: Tidak Ada Perang di Ukraina, Selebrasi Penuh Makna Ruslan Malinovskyi Warnai Kelolosan Atalanta

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas