Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

VIRAL Video Pria Ukraina Menangis Memeluk Anaknya, Diduga akan Berpisah lantaran Perang

Seorang pria diduga warga Ukraina tampak menangis, memeluk sang anak dan anggota keluarganya yang lain, diduga mereka akan berpisah sementara.

Penulis: garudea prabawati
Editor: Pravitri Retno W
zoom-in VIRAL Video Pria Ukraina Menangis Memeluk Anaknya, Diduga akan Berpisah lantaran Perang
(Tangkap layar New York Post)
Seorang pria diduga warga Ukraina berpisah dengan sang anak, videonya viral. (Tangkap layar New York Post) 

Diberitakan Tribunnews sebelumnya, sebuah laporan menyebutkan setidaknya lima pesawat Rusia dan satu helikopter ditembak jatuh.

Hal tersebut dilaporkan oleh Komando Pasukan Gabungan Ukraina pada Kamis (24/2/2022).

"Pada 24 Februari 2022, 5 pesawat dan sebuah helikopter agresor ditembak jatuh di dekat area Pasukan Gabungan," kata komando tersebut di Facebook, dikutip Tribunnews.com dari Anadolu Agency.

Dalam pernyataan tertulis tersebut, disebutkan Pasukan Gabungan memberikan penolakan yang layak kepada angkatan bersenjata Federasi Rusia.

Hal itu juga memperlihatkan unit militer Ukraina mempertahankan posisi mereka.

Komando tersebut juga mengatakan, "Musuh menderita kerugian."

Seorang pria menggunakan karpet untuk menutupi tubuh yang tergeletak di tanah setelah pemboman di kota Chuguiv, Ukraina timur. Kamis  (24 Februari 2022), Angkatan bersenjata Rusia menyerang Ukraina dari beberapa arah, menggunakan roket sistem dan helikopter untuk menyerang posisi Ukraina di selatan, kata dinas penjaga perbatasan. - Pasukan darat Rusia pada hari Kamis menyeberang ke Ukraina dari beberapa arah, kata dinas penjaga perbatasan Ukraina, beberapa jam setelah Presiden Vladimir Putin mengumumkan peluncuran serangan besar-besaran. Tank Rusia dan alat berat lainnya melintasi perbatasan di beberapa wilayah utara, serta dari semenanjung Krimea yang dicaplok Kremlin di selatan, kata badan tersebut. (Aris Messinis/AFP)
Seorang pria menggunakan karpet untuk menutupi tubuh yang tergeletak di tanah setelah pemboman di kota Chuguiv, Ukraina timur. Kamis (24 Februari 2022), Angkatan bersenjata Rusia menyerang Ukraina dari beberapa arah, menggunakan roket sistem dan helikopter untuk menyerang posisi Ukraina di selatan, kata dinas penjaga perbatasan. - Pasukan darat Rusia pada hari Kamis menyeberang ke Ukraina dari beberapa arah, kata dinas penjaga perbatasan Ukraina, beberapa jam setelah Presiden Vladimir Putin mengumumkan peluncuran serangan besar-besaran. Tank Rusia dan alat berat lainnya melintasi perbatasan di beberapa wilayah utara, serta dari semenanjung Krimea yang dicaplok Kremlin di selatan, kata badan tersebut. (Aris Messinis/AFP) (AFP/ARIS MESSINIS)

Baca juga: Konflik Rusia-Ukraina Memanas, Pakar Hukum Internasional: Ada Kelompok Separatis

"Tetap tenang dan percaya pada bek Ukraina. Ayo menang bersama!"

Berita Rekomendasi

Sebelumnya, Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy mengumumkan darurat militer di seluruh negeri ketika pasukan Rusia memasuki perbatasan dan menyasar di sekitar ibu kota Kyiv.

"Ledakan terdengar di banyak kota di Ukraina. Kami mengumumkan darurat militer di seluruh negeri," kata Zelenskyy.

Rusia menargetkan area utama di kota-kota dengan senjata dan rudal, menurut laporan.

Pada Kamis pagi, ledakan dilaporkan terjadi di beberapa provinsi Ukraina, termasuk Kyiv, dan beberapa tank dilaporkan melintasi perbatasan dengan Belarus ke Ukraina.

Seorang anak laki-laki Ukraina terlihat selama protes untuk mendukung Ukraina di depan Kedutaan Besar Rusia di Santiago, pada 24 Februari 2022. - Presiden Rusia Vladimir Putin meluncurkan invasi skala penuh ke Ukraina pada hari Kamis, melepaskan serangan udara dan memerintahkan pasukan darat melintasi perbatasan dalam pertempuran yang menurut otoritas Ukraina menewaskan puluhan orang.
 (Photo by MARTIN BERNETTI / AFP)
Seorang anak laki-laki Ukraina terlihat selama protes untuk mendukung Ukraina di depan Kedutaan Besar Rusia di Santiago, pada 24 Februari 2022. - Presiden Rusia Vladimir Putin meluncurkan invasi skala penuh ke Ukraina pada hari Kamis, melepaskan serangan udara dan memerintahkan pasukan darat melintasi perbatasan dalam pertempuran yang menurut otoritas Ukraina menewaskan puluhan orang. (Photo by MARTIN BERNETTI / AFP) (AFP/MARTIN BERNETTI)

Serangan Rusia terhadap Ukraina dikutuk oleh banyak pemimpin dunia.

Diberitakan sebelumnya, Presiden Rusia Vladimir Putin mendeklarasikan perang dengan Ukraina, pada Rabu (23/2/2022).

Setelah deklarasi tersebut Ukraina pun diserang banyak ledakan di beberapa wilayah.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas