Menlu Ukraina Sebut Isu Penciptaan Republik Rakyat Kherson setelah Rusia Merebut Kherson
Menlu Ukraina sebut ada isu penciptaan Republik Rakyat Kherson setelah Rusia merebut Kherson. Kuleba sebut Rusia rencanakan sebuah referendum.
Penulis: Yunita Rahmayanti
Editor: Wahyu Gilang Putranto
Mereka khawatir tindakan yang lebih langsung dapat meningkatkan ketegangan dengan Rusia yang bertenaga nuklir lebih besar dan berisiko menyeret NATO langsung ke dalam perang.
AS dan anggota NATO lainnya sejauh ini telah memberi Ukraina sekitar 17 ribu rudal anti-tank dan dua ribu rudal anti-pesawat Stinger, menurut seorang pejabat senior AS.
Daftar Bantuan Militer yang Pernah Diterima Ukraina
Pengiriman senjata Barat sangat penting untuk memungkinkan Ukraina melawan pasukan invasi Rusia jauh lebih efektif dan ganas daripada yang diperkirakan intelijen AS.
Senat AS pada Kamis (10/3/2022) menyetujui $6,5 miliar untuk bantuan militer untuk Ukraina, dikutip dari Al Jazeera.
Untuk pertama kalinya dalam sejarahnya, Uni Eropa mendanai pembelian dan pengiriman senjata setelah para pemimpin sepakat untuk mengangkut senjata senilai 450 juta euro ($502 juta) ke Kyiv.
Dua hari setelah invasi ke Ukraina oleh Rusia dimulai, Berlin mengatakan akan memasok seribu senjata anti-tank dan 500 rudal Stinger, membalik kebijakannya dalam melarang ekspor senjata ke zona konflik.
Dalam perubahan kebijakan serupa, pemerintah Norwegia juga mengatakan pada akhir Februari 2022, pihaknya menyumbangkan hingga dua ribu senjata anti-tank M72.
Pada hari Sabtu, pejuang sipil Ukraina dan penduduk di ibukota bersiap untuk serangan besar ketika pasukan Rusia mengepung kota dengan pasukan dan artileri hanya beberapa kilometer jauhnya.
Pertempuran berkecamuk di barat laut Kyiv, dengan sebagian besar pasukan darat Rusia 25km (16 mil) dari pusat ibukota Ukraina.
(Tribunnews.com/Yunita Rahmayanti)
Berita lain terkait Rusia VS Ukraina