Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Rusia Janji Akhiri Serangan Militer ke Ukraina Tapi Harus Penuhi Syarat Ini

Polishchuk menegaskan Rusia akan segera mengakhiri operasi militer khusus yang sudah mereka lakukan sejak 24 Februari itu.

Editor: Hasanudin Aco
zoom-in Rusia Janji Akhiri Serangan Militer ke Ukraina Tapi Harus Penuhi Syarat Ini
CFP/Newsaf.cgtn
KOTA MARIUPOL HANCUR LEBUR - Warga Kota Mariupol berjalan kaki menyeret troli belanjaan di antara puing-puing gedung dan kendaraan serta infrastruktur kota yang hancur lebur oleh gempuran tentara Rusia, 16 April 2022. 

TRIBUNNEWS.COM, MOSKOW - Rusia berjanji bakal mengakhiri serangan militer ke Ukraina tetapi dengan syarat!

Apa itu?

Rusia mengajukan syarat itu dan harus dituruti NATO.

Janji itu diungkapkan oleh Kepala Departemen Kedua CIS Kementerian Luar Negeri Rusia, Alexey Polishchuk.

Polishchuk menegaskan Rusia akan segera mengakhiri operasi militer khusus yang sudah mereka lakukan sejak 24 Februari itu.

Ia menegaskan, salah satu syaratnya adalah menghentikan rencana NATO untuk mencaplok Ukraina.

“Operasi militer khusus akan berakhir saat semua tugas telah dipenuhi,” katanya kepada TASS.

Baca juga: Ukraina Sebut Rusia Telah Kuasai 80 Persen Wilayah Luhansk

Berita Rekomendasi

“Diantaranya adalah perlindungan dan perdamaian masyarakat Donbas, demiliterisasi dan denazifikasi Ukraina, serta menghentikan ancaman ke Rusia dari dalam wilayah Ukraina dengan pencaplokan oleh negara NATO,” tambahnya.

Polishchuk menegaskan, operasi militer khusus saat ini sudah berjalan sesuai dengan yang direncanakan.

“Semua tujuannya akan segera tercapai,” katanya.

Presiden Rusia Vladimir Putin mengungkapkan, saat mengumumkan operasi militer pada 24 Februari lalu, gerakan itu dilakukan sebagai respons setelah mendengar permintaan kepala Republik Donbas.

Saat itu, Putin menegaskan Moskow tak memiliki rencana menduduki wilayah Ukraina.

Ia juga menegaskan tak akan menyerang warga sipil dan fasilitas sipil lainnya.

Namun, pembunuhan dan perusakan bangunan terjadi di sejumlah kawasan di Ukraina, yang kemudian berujung bantahan dari Rusia.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas