Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Putin Ancam Barat Jika Ikut Campur Perang Rusia-Ukraina: Tanggapan Kami akan Secepat Kilat

Presiden Rusia, Vladimir Putin mengancam negara-negara yang ikut campur perang Rusia-Ukraina. Putin berjanji akan tetap merebut wilayah dari Ukraina.

Penulis: Yurika Nendri Novianingsih
Editor: Daryono
zoom-in Putin Ancam Barat Jika Ikut Campur Perang Rusia-Ukraina: Tanggapan Kami akan Secepat Kilat
AFP/HANDOUT
Dalam pengambilan video ini diambil dari cuplikan selebaran yang tersedia pada 24 Februari 2022 di situs web resmi Presiden Rusia (kremlin.ru) Presiden Rusia Vladimir Putin berpidato di hadapan bangsa di Kremlin di Moskow. - Putin mengancam Barat jika tetap ikut campur perang Rusia dengan Ukraina. 

Moskow mengirimkan sinyal yang jelas bahwa pada titik tertentu hal itu dapat mengurangi aliran gas alam, mungkin untuk mencegah atau menanggapi sanksi Barat yang lebih keras atas perang di Ukraina.

Baca juga: Mata-mata AS Bantu Ukraina Eksekusi 8 Jenderal Militer Rusia, Bocorkan Saat Tepat untuk Menyerang

Baca juga: Pertempuran Masih Berlanjut, Militer Rusia Rebut Dua Kota di Donbas Bagian Ukraina Timur

PGNiG mengatakan siap untuk mendapatkan gas dari berbagai arah, termasuk melalui koneksi gas di perbatasan barat dan selatannya dan terminal gas alam cair (LNG) di kota pelabuhan barat laut Swinoujscie.

Ia juga mengatakan penyimpanan gas bawah tanahnya hampir 80 persen penuh.

Perusahaan gas Polandia mengatakan bahwa saat ini semua pengiriman ke pelanggan dilakukan sesuai dengan kebutuhan mereka, menambahkan bahwa perusahaan sedang memantau situasi dan siap untuk berbagai skenario.

Menteri Iklim Polandia Anna Moskwa menegaskan pada hari Selasa bahwa tidak akan ada kekurangan gas di Polandia meskipun Rusia menghentikan ekspor.

"Polandia memiliki cadangan gas yang diperlukan dan sumber pasokan yang melindungi keamanan kami - kami telah secara efektif independen dari Rusia selama bertahun-tahun," katanya dalam sebuah tweet.

"Tidak akan ada kekurangan gas di rumah-rumah Polandia," tulis menteri itu.

Berita Rekomendasi

(Tribunnews.com/Yurika)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas