Afrika Selatan Alami Lonjakan Covid Varian Omicron, Rata-rata Kasus Harian Naik dari 300 Jadi 8.000
Afrika Selatan mengalami lonjakan kasus baru virus Corona (Covid-19) selama tiga minggu terakhir.
Penulis: Rica Agustina
Editor: Siti Nurjannah Wulandari
Peningkatan kasus Covid-19 akan datang ketika Afrika Selatan memasuki bulan-bulan musim dingin dan negara itu mengalami peningkatan kasus flu.
Baca juga: Varian Baru Covid-19 Picu Kenaikan Kasus di Afrika Selatan, Penyintas Omicron Berpotensi Terinfeksi
Baca juga: Indonesia Jadi Negara 5 Terbesar Dunia untuk Vaksinasi Covid-19, Kapolri: Karena Peran Buruh
Di pusat tes di daerah Chiawelo, Soweto, banyak orang datang untuk dites Covid-19, tetapi ternyata mereka menderita flu.
"Sekarang kita berada di musim flu, jadi ini flu versus Covid-19," kata Magdeline Matsoso, manajer lokasi di pusat vaksinasi Chiawelo.
Dia mengatakan orang-orang datang untuk tes karena mereka memiliki gejala Covid-19.
"Saat kami melakukan tes, ternyata mayoritas dari mereka negatif Covid, tetapi mereka memang memiliki gejala flu," kata Matsoso.
"Jadi mereka berobat flu lalu pulang karena mayoritas terkait flu dan bukan Covid-19," tambahnya.
Vuyo Lumkwani adalah salah satu dari mereka yang datang untuk dites.
Lumkwani mengatakan bahwa dia merasa kondisinya tidak baik ketika bangun tidur.
"Saya bangun dengan badan pegal-pegal, sakit kepala, tersumbat (hidung), pusing, jadi saya putuskan datang ke sini," ungkap Lumkwani.
"Saya takut dengan gejala saya karena saya pikir itu mungkin COVID-19, tetapi saya mengatakan pada diri sendiri bahwa saya akan baik-baik saja karena saya telah divaksinasi," katanya.
Dia mengatakan dia lega didiagnosis menderita flu dan disarankan untuk pulang dengan beberapa obat dan istirahat.
Baca juga artikel lain terkait Virus Corona atau tentang Afrika Selatan
(Tribunnews.com/Rica Agustina)