Perkuat Hubungan Bilateral, Turki Ajak Kazakhstan Bangun Pabrik Drone
Pemerintah Turki baru-baru ini mengumumkan rencananya, yang ingin membangun pabrik drone di fasilitas industri yang berlokasi di Kazakhstan
Penulis: Namira Yunia Lestanti
Editor: Muhammad Zulfikar
Laporan Wartawan Tribunnews, Namira Yunia Lestanti
TRIBUNNEWS.COM, ANKARA – Pemerintah Turki baru-baru ini mengumumkan rencananya, yang ingin membangun pabrik drone di fasilitas industri yang berlokasi di Kazakhstan.
Kerjasama ini diketahui setalah Turkish Aerospace Industries (TUSAS) mengatakan rencana tersebut pada situs Anadolu Agency, dalam laporannya TUSAS menjelaskan bahwa Turki telah menandatangani nota kesepahaman dengan perusahaan Kazakhstan Engineering, dalam transfer teknologi termasuk pemeliharaan dan perbaikan.
"Berkat perjanjian ini, kami akan berkontribusi pada penguatan hubungan komersial dan persahabatan kami dengan negara sahabat dan persaudaraan Kazakhstan," kata General Manager TUSAS, Temel Kotil.
Baca juga: Produsen Drone Komersial DJI Tangguhkan Kegiatan Bisnis di Rusia dan Ukraina
Dengan menggelontorkan dana sebesar 10 miliar dolar AS, nantinya dalam kerjasama tersebut Turki akan mengekspor suku cadang kendaraan udara tak berawak (UAV) ke pabrik Kazakhstan.
Setelah suku cadang dikirim, barulah produksi drone akan digarap bersama oleh para ahli dari Turki dan Kazakhstan.
Kemampuan Turki dalam memproduksi pesawat tak berawak atau drone tak perlu diragukan lagi, bahkan kecanggihan drone buatan Turki telah memperkuat pertahanan Ukraina di tengah operasi militer khusus Rusia.
Seperti drone TB2, drone unggulan Turki tersebut diketahui mampu menghancurkan puluhan tank Rusia dalam beberapa bulan terakhir.
Kemampuan drone ini dalam menangkis serangan Rusia juga telah membuat Walikota Kyiv baru-baru ini menamakan beberapa binatang di kebun binatang setempat, dengan nama Bayraktar, produsen drone TB2 asal Turki.
Baca juga: Turki akan Lakukan Pembicaraan dengan Swedia dan Finlandia Mengenai Keanggotaan NATO
Temel Kotil menyebut, kerjasama pembangunan pabrik ini selain dimaksudkan untuk memenuhi permintaan pasokan drone Ukraina, namun juga untuk memperkuat jalinan bilateral yang telah dibangun lama oleh Turki dan Kazakhstan.
Tak hanya itu hadirnya kerjasama tersebut juga menjadikan Kazakhstan sebagai basis produksi pertama Ankara di luar Turki.