Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Kedutaan Besar Jepang di Indonesia Berikan Penghargaan Bagi 7 Orang Yang Berjasa

Duta Besar Jepang untuk Indonesia, Kanasugi Kenji, Selasa ini (17/5/2022) memutuskan untuk memberikan Penghargaan Kepala Perwakilan di Luar Negeri

Editor: Johnson Simanjuntak
zoom-in Kedutaan Besar Jepang di Indonesia Berikan Penghargaan Bagi 7 Orang Yang Berjasa
Kompas/Hamzirwan
Kedutaan Besar Jepang di Indonesia berada di Jl. Thamrin Jakarta Pusat 

Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Jepang

TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Duta Besar Jepang untuk Indonesia, Kanasugi Kenji, Selasa ini (17/5/2022) memutuskan untuk memberikan Penghargaan Kepala Perwakilan di Luar Negeri untuk Tahun Reiwa Ke-4 kepada tujuh orang, yang telah berjasa dalam mempererat hubungan persahabatan dan saling pengertian antara kedua negara selama bertahun-tahun.

Para penerima penghargaan tersebut adalah sebagai berikut sesuai Siaran Pers yang diterbitkan Selasa ini (17/5/2022).

(a)   Individu: Kobayashi Itsuyo, Cikarang Japan Club Chairwoman

(b)   Individu: Goto Shinsaku, Wakil Direktur Goa Jepang

(c)   Individu: Fonny Sudarmaji (Sakai Fukuko)

(d)   Individu: Dr. Ir. Syarif Burhanuddin, M. Eng IPU, Mantan Direktur Jenderal Bina Konstruksi Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat

BERITA REKOMENDASI

(e)   Individu: Almarhum Meki Kapitarauw, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Supiori, Pemerintah Daerah Kabupaten Supiori (Wafat pada Oktober, 2021)

(f)   Individu: Yoshida Minoru, Pendiri Jakarta Aruku Kai

(g)   Individu: Leila Djawas, Wakil Ketua Komite Jepang, KADIN Indonesia

Ibu Kobayashi Itsuyo, Cikarang Japan Club Chairwoman

Ibu Kobayashi Itsuyo menetap di Cikarang, Provinsi Jawa Barat sejak tahun 2008.

Beliau turut berkontribusi dalam mendirikan Cikarang Japan Club pada tahun 2015 serta menjadi Chairwoman pada organisasi yang sama.

Selain melakukan aktivitas timbal-balik yang saling membawa manfaat kepada komunitas Jepang, Ibu Kobayashi juga turut mempromosikan kerukunan dan persahabatan dengan masyarakat Indonesia, antara lain melalui pemberian bantuan pada fasilitas panti asuhan dan perkumpulan alumni pelajar Indonesia di Jepang.

Di samping itu, beliau juga terlibat secara aktif dalam aktivitas pengenalan kebudayaan Jepang di Jakarta Lions Club.

Goto Shinsaku, Wakil Direktur Goa Jepang

Goto Shinsaku bekerja sebagai kepala koki di Hotel Indonesia dan koki spesialis Presiden pada masa kepemimpinan Presiden Soekarno. Keinginan mengenang jasad para korban jiwa dalam peperangan menggerakkan hati beliau untuk mengabdikan diri dan bekerja sama dalam pemeliharaan monumen peringatan Perang Dunia II, yang didirikan oleh Pemerintah Jepang di Goa Jepang di Kabupaten Biak Provinsi Papua.

Di samping itu, beliau juga berperan dalam mendukung industri pariwisata di Provinsi Papua.

 Fonny Sudarmaji (Sakai Fukuko)

Fonny Sudarmaji (Sakai Fukuko) tinggal di Semarang, Provinsi Jawa Tengah sejak tahun 1976. Selain mengelola restoran Jepang selama 23 tahun, beliau juga turut mendukung pembangunan monumen peringatan yang diinisiatifkan oleh para pihak terkait maupun keluarga yang ditinggalkan pada Pertempuran Lima Hari di Semarang.

Selama lebih dari 20 tahun, beliau juga aktif dalam pemeliharaan monumen peringatan tersebut yang pembangunannya selesai pada tahun 1998.

Dr. Ir. Syarif Burhanuddin, M. Eng IPU, Mantan Direktur Jenderal Bina Konstruksi Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat

Syarif Burhanuddin berkontribusi dalam upayanya menangani permasalahan yang berhubungan dengan keberlangsungan kantor perwakilan perusahaan konstruksi Jepang di Indonesia, maupun dalam menangani pembaruan izin yang diperlukan agar perusahaan-perusahaan Jepang di Indonesia dapat terus melakukan aktivitas operasional terkait pelayanan berkelanjutan di Indonesia.

Selain itu, beliau juga berkontribusi dalam perbaikan regulasi bidang konstruksi bagi penanam modal asing, agar perusahaan-perusahaan Jepang dapat terus melakukan aktivitas usaha maupun penanaman modal berkelanjutan di Indonesia.

Almarhum Bapak Meki Kapitarauw, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Supiori, Pemerintah Daerah Kabupaten Supiori (wafat pada Oktober 2021)

Almarhum Bapak Meki Kapitarauw bekerja sama dalam kurun waktu yang panjang pada upaya pengumpulan tulang belulang melalui rekonsiliasi dengan penduduk setempat dan pengumpulan pendapat dengan pihak Pemerintah Daerah Kabupaten Biak dan Kabupaten Supiori di Provinsi Papua.

Beliau juga turut berkontribusi dalam peningkatan hubungan persahabatan dengan Jepang melalui partisipasi pada program JENESYS dan pertukaran dengan Prefektur Yamagata.

Yoshida Minoru, Pendiri Jakarta Aruku Kai

Dalam kurun waktu selama hampir 20 tahun, Bapak Yoshida Minoru memimpin kegiatan volunteer “Jakarta Aruku Kai (Perhimpunan Jalan Kaki Jakarta)” sejak tahun 2002.

Beliau berkontribusi dalam memberikan saling pemahaman antara Jepang dan Indonesia kepada sekitar 1000 anggota Jakarta Aruku Kai, yaitu warga Jepang yang tinggal di Jakarta dan sekitarnya, melalui panduan dan penjelasan yang beliau berikan dengan menjelajahi daerah di sekitar Jakarta, yang masih alami.

Ini memperdalam pemahamanan baik dari sisi alam, budaya, maupun kehidupan warga Indonesia kepada banyak warga Jepang yang menetap di Indonesia.

 Leila Djawas, Wakil Ketua Komite Jepang, KADIN Indonesia

Sebagai anggota komite yang membidangi Jepang di KADIN, Ibu Leila Djawas berkontribusi pada upaya memfasilitasi dan mempromosikan hubungan perekonomian antara Jepang dan Indonesia. Di samping itu, beliau juga menyediakan informasi dan memberikan dukungan kepada perusahaan Jepang terkait dengan perizinan berbagai bidang usaha melalui bisnis yang beliau kelola.

Saat pandemi tahun 2020, beliau bekerja sama dengan perusahaan-perusahaan Jepang dalam memberikan bantuan kepada warga Jepang yang tinggal di Indonesia yang pada saat itu kesulitan mendapat vaksin, agar dapat memperoleh akses vaksin di Indonesia. Banyak warga Jepang di Indonesia bekesempatan mendapat akses vaksin melalui program vaksin yang dikoordinasikan oleh KADIN.

Sementara itu beasiswa (ke Jepang), belajar gratis di sekolah bahasa Jepang di Jepang, serta upaya belajar bahasa Jepang yang lebih efektif . Tak lupa cash in back Rp.10 juta bagi murid Pandan College. Info lengkap silakan email: info@sekolah.biz dengan subject: Belajar bahasa Jepang.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas