Dokter di Inggris Khawatir Dampak Monkeypox terhadap Kesehatan Seksual
dokter di Inggris memperingatkan bahwa penyakit cacar monyet (Monkeypox) memiliki 'dampak besar' pada akses ke layanan kesehatan seksual.
Penulis: Fitri Wulandari
Editor: Theresia Felisiani
TRIBUNNEWS.COM, LONDON - Para dokter di Inggris memperingatkan bahwa penyakit cacar monyet (Monkeypox) memiliki 'dampak besar' pada akses ke layanan kesehatan seksual.
Staf di klinik kesehatan pun kini harus mengisolasi diri jika mereka melakukan kontak dengan siapapun yang terinfeksi.
Dikutip dari laman BBC, Sabtu (21/5/2022), di London, di mana sebagian besar dari 20 kasus yang diidentifikasi di Inggris telah terdeteksi, klinik kesehatan seksual telah menghentikan masuknya orang yang ingin berkonsultasi.
Baca juga: Kenali Gejala Awal Monkeypox atau Cacar Monyet dan Langkah Pencegahannya
Baca juga: Asal-usul Cacar Monyet atau Monkeypox yang Kini Merebak di Eropa
Asosiasi Inggris untuk Kesehatan Seksual dan HIV pun menyampaikan keprihatinan terkait efek kasus ini pada infeksi lainnya.
Perlu diketahui, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyampaikan bahwa kasus Monkeypox yang umumnya bergejala ringan serta jarang terjadi di luar Afrika Tengah dan Barat, telah dikonfirmasi sebanyak 80 kasus pada setidaknya 12 negara.
Kasus infeksi ini dikonfirmasi di Italia, Swedia, Spanyol, Portugal, Amerika Serikat (AS) dan Kanada serta Inggris, negara di mana kasus pertama dilaporkan di Eropa.
WHO kemudian menyebut ada 50 kasus lain yang dicurigai kini sedang diselidiki.
Sumber: https://www.bbc.com/news/health-61527835